PT ISL Soroti Lima Wasit

JAKARTA - Belum genap satu bulan kompetisi Indonesia Super League ( ISL) musim 2010/2011 digelar kinerja beberapa wasit sudah mendapat sorotan tajam. Protes yang dilakukan oleh klub-klub yang merasa dirugikan langsung direspon PT Liga Indonesia ( PT LI) selaku pengelol kompetisi.  Ketika ditemui di kantornya kemarin sore, CEO PT LI Joko Driyono mengungkapkan pihaknya saat ini  - mencekal - tiga orang wasit dan dua lagi dalam pemantauan.

"Ibaratnya tiga wasit itu kami masukkan ruang rawat inap. Sementara yang dua dalam kondisi rawat jalan. Putusan ini kita ambil setelah dilakukan evaluasi kinerja mereka sejauh ini,? kata Joko Driyono. Sayang, Joko enggan membeberkan nama-nama wasit yang tengadh jadi ?pesakitan? itu. Pria asal Ngawi itu hanya menjelaskan bahwa wasit yang mendapat pemberhentian sementara itu melakukan kesalahan teknis ketika memimpin pertandingan. Apa yang dilakukan ini lanjut Joko diharapkan bisa menjadi koreksi bagi jajaran wasit untuk mawas diri dan bertindak lebih berhati-hati dalam menjalankan tugas.

Joko Driyono juga tidak mengiyakan atau menampik bahwa pecekalan sementara tersebut ada kaitannya dengan tiga pertandingan yang sempat diprotes klub. Yakni saat Sriwijaya FC menekuk PSM Makassar 2-1 Munggu lalu. Saat itu, wasit Jimmy Napitupulu memberikan penalti kepada Sriwijaya FC. Padahal, dalam tayangan ulang terlihat jelas jika pemain PSM melakukan pelanggaran di luar kotak terlarang.

Selanjutnya adalah laga antara Persema Malang menjamu Persibo Bojonegoro. Persibo berang karena wasit Iis Isya Permana dianggap memberikan penalti melewati batas waktu yang ditentukan. Imbasnya, Persibo menyerah 1-0 setelah Seme Piere Patrick sukses mengeksekusi penalty.