PT LI Cegah Klub Berhome Base di Luar Daerah

jpnn.com - KEBIJAKAN PT Liga Indonesia yang melarang klub menjadi musafir, alias tampil di luar daerahnya akan membuat beban Stadion Mandala Jayapura berat. Melihat kualitas klub ISL asal Papua saat ini, ada dua klub yang secara kualitas infrastruktur tidak layak menggelar ISL. Mereka adalah Persiwa Wamena dan Persiram Raja Ampat.
"Kalau tidak layak, mereka harus mencari alternatif stadion, tapi nggak boleh di luar daerahnya, jadi harus tetap di Papua. pilihannya ya Mandala," kata Tigor Shalom Boboy,
Jika dalam verifikasi infrastruktur stadion itu benar tak layak, maka bisa dipastikan bakal berkandang di Mandala.
"Kalau iya, maka Mandala digunakan tiga klub. Persipura Jayapura, Persiram Raja, dan Persiwa. Nanti akan diatur penjadwalannya," ucap Tigor.
PT LI menurutnya mengusung semangat bahwa klub harus berkandang di daerahnya sendiri. Dia Ingin klub setidak-tidaknya, dekat dengan home base dan dekat dengan pecinta bola di daerahnya.
"Kalau di luar Papua, berarti tidak ada perubahan dibanding tahun lalu. Padahal PT LI ingin lebih ketat tahun ini, tapi ada tahapannya," tutur lelaki yang juga staf bidang organisasi PSSI tersebut. (upi/mas)
KEBIJAKAN PT Liga Indonesia yang melarang klub menjadi musafir, alias tampil di luar daerahnya akan membuat beban Stadion Mandala Jayapura berat.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Bek Dewa United Pengin Menang di 5 Laga Sisa
- Liga Spanyol: Menang 1-0 dari Mallorca, Barcelona Makin Kukuh di Puncak Klasemen Sementara
- Getafe vs Real Madrid: Los Blancos Tanpa Mbappe & Mendy
- Deretan Bintang yang Absen di Sudirman Cup 2025
- Buat 40 Tembakan, Barcelona Menjauh dari Real Madrid
- MotoGP 2025: Aprilia Tunjuk Pembalap Pengganti Jorge Martin di Spanyol