PT LIB Tunda Pertandingan, PSBL Langsa Rugi Rp66 Juta
jpnn.com, ACEH - Laga yang mempertemukan Persih Tembilahan melawan PSBL Langsa di Stadion Beringin Tembilahan, batal di gelar pada 9 Juli 2017 lalu.
Imbasnya, manajemen PSBL Langsa dirugikan Rp66 juta.
Kemarin, manajemen PSBL Langsa melayangkan surat protes kepada PT. Liga Indonesia Baru dan PSSI di Jakarta, Selasa (11/7). Dalam surat keberatan dengan nomor 52/PSBL-LGS/VII/2017, tertanggal 11 Juli 2017 yang ditandatangani oleh Ketua Umum PSBL Langsa Said Mahdum Majid dan Sekretaris Umum Hasan Basri.
PSBL Langsa meminta kepada PT. Liga Indonesia Baru selaku pelaksana Liga 2 Indonesia dan PSSI untuk segera menetapkan secara resmi status pertandingan antara Persih Tembilahan dengan PSBL Langsa yang batal dilaksanakan pada 9 Juli 2017 lalu di Stadion Beringin Tembilahan.
Hal itu perlu dilakukan agar masyarakat dan fans sepak bola PSBL Langsa dapat mengetahui hasil yang valid untuk menimbulkan dampak positif bagi pelaksanaan kompetisi.
"Terkait batalnya laga antara tuan rumah Persih Tembilahan dengan tim kita PSBL Langsa pada Sabtu lalu, karena ketidakhadiran tim tuan rumah serta panitia tidak melaksanakan kegiatan pertandingan sesuai regulasi dalam Liga 2 Indonesia, maka kita menuntut PT. LIB untuk bersikap tegas sesuai dengan regulasi Liga 2 Indonesia," kata Sekretaris Umum PSBL Langsa, Hasan Basri kepada Rakyat Aceh (Jawa Pos Group) di Langsa kemarin.
Selain menuntut penetapan kejelasan status pertandingan, dalam surat protes itu PSBL Langsa juga meminta kepada PT. LIB, sesuai regulasi Liga 2 Indonesia pasal 13 tentang pengunduran diri peserta pada masa kompetisi berjalan, untuk mengganti kerugian yang ditimbulkan akibat batalnya laga kepada PSBL Langsa, sebesar Rp66 juta, hal itu berdasarkan penghitungan manajemen PSBL Langsa.
"Ini adalah preseden buruk dalam Liga 2 Indonesia tahun 2017, dan kita sangat kecewa dengan sikap tuan rumah Persih Tembilahan yang tidak hadir ke lapangan untuk menjamu PSBL pada laga ke 23 ini.”
Laga yang mempertemukan Persih Tembilahan melawan PSBL Langsa di Stadion Beringin Tembilahan, batal di gelar pada 9 Juli 2017 lalu.
- Lumbung Pangan Group Luncurkan Beras Premium Petani Indonesia Hebat
- Pemprov Jateng Salurkan 10 Ton Beras Cadangan Pangan
- Begini Update dari KPK soal Laporan Demurrage Impor Beras
- Persiraja Banda Aceh Taklukkan PSKC Cimahi 3-0, Akhyar Ilyas: Fantastis!
- Pengamat Sebut Kepala Bapanas Tidak Mampu Tangani Urusan Beras Nasional
- SPI Desak Prabowo Pecat Kepala Bapanas: Beras Mahal, tetapi Petani Miskin