PT Nagano Tutup, Nasib Puluhan Karyawan Belum Jelas

jpnn.com, BATAM - PT Nagano Drilube Indonesia resmi menutup operasi perusahaannya yang ada di Batamindo Industrial Park, Batam, Kepulauan Riau, Selasa (11/9) lalu.
Belum diketahui penyebab perusahaan asal Jepang tersebut menghentikan produksinya.
Puluhan karyawan di sana pun mendatangi perusahaan untuk meminta kejelasan nasib mereka.
Salah seorang karyawan PT Nagano Drilube Nursani, mengaku awalnya mereka diberitahukan untuk dirumahkan.
Kejadian itu pada Selasa (5/9). Namun, saat mereka mendatangi perusahaan itu ternyata sudah stop plan.
“Sehari sebelumnya kami sempat bekerja, tapi sekarang sudah stop plan,” katanya.
Dia mengatakan sebelum dirumahkan, dia memang melihat ada hal aneh yang terjadi, contohnya pada Selasa (4/9) sore, ada pihak Batamindo mendatangi PT Nagano. Mereka terlihat memadamkan listrik di perusahaan tersebut.
“Kami tidak tahu apa yang terjadi. Sekuriti yang masuk siang juga disuruh pulang, dan kami lihat listriknya dipadamkan,” jelasnya.
PT Nagano Drilube Indonesia di Batamindo Industrial Park, Batam, Kepulauan Riau, resmi menutup operasinya, Selasa (11/9) lalu.
- ABM Investama Tunjukkan Resiliensi-Komitmen ESG di Tengah Tantangan Industri 2024
- Peringatan Hari Bumi 2025, PalmCo Atur Strategi untuk Percepat Net Zero Emisi
- Antisipasi Dampak Tarif Resiprokal AS, Bea Cukai Jaring Masukan Pelaku Usaha Lewat CVC
- Grinviro Hadirkan Solusi Pengolahan Air Limbah Industri Berkelanjutan di Inatex 2025
- Reklasifikasi Mitra Jadi Karyawan Bakal Jadi Bumerang Bagi Industri Mobilitas
- IJMI Sebut Pekerja Sawit Indonesia Rawan Dieksploitasi