PT PGN Segera Operasikan FSRU Lampung

Upaya Menambah Pasokan Gas untuk Sumatera dan Jawa

PT PGN Segera Operasikan FSRU Lampung
Floating Storage Regatification Unit (FSRU) milik PGN yang mengapung di wilayah laut Maringgai Lampung. Kapal buatan pabrikan Hoegh di Korsel itu “bertugas” menerima pasokan gas cair dari kilang di seluruh wiliayah Indonesia lantas merubahnya menjadi gas lalu menyalurkannya ke onshore receiving facility (ORF) dan offtake stasion (OTS) yang berada di daratan Labuan Maringgai, Lampung. FOTO: THOMAS KUKUH/jpnn.com

LAMPUNG - Perusahaan Gas Negara (PT PGN) terus berupaya memperluas jangkauan pemanfaat gas bumi untuk menggantikan peran minyak bumi di wilayah pulau Sumatera, Jakarta, Jabar dan Banten.

Karenanya, perusahaan yang ada sejak 1965 itu kembali mendatangkan Floating Storage Regatification Unit (FSRU). Kapal yang dilengkapi peralatan canggih dan mampu merubah gas cair (LNG) ke bentuk gas itu segera dioperasikan di wilayah laut Labuan Maringgai Lampung.

"Proyek ini dibangun untuk memenuhi kebutuhan dan menambah pasokan gas di Lampung, Sumatera. Bahkan Jakarta, Banten dan Jabar," kata Vice President Strategic Business PT PGN Antonius Aris dalam acara temu media di Cilegon, Sabtu (10/5).

Menurut Antonius, FSRU Lampung ini ditargetkan beroperasi pada Juni-Juli.

LAMPUNG - Perusahaan Gas Negara (PT PGN) terus berupaya memperluas jangkauan pemanfaat gas bumi untuk menggantikan peran minyak bumi di wilayah pulau

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News