PT PP Rambungkan Pembangunan Jembatan Teluk Kendari, Kini Hanya 5 Menit Menuju Poasia
Dengan adanya jembatan tersebut bisa memangkas waktu tempuh sekitar 30 menit menjadi 3-5 menit dari Kota Lama menuju Kecamatan Poasia. Dengan dibangunnya jembatan yang menghubungkan teluk tersebut diharapkan dapat menjadi ikon baru di Provinsi Sulawesi Selatan.
Tidak hanya itu, Jembatan Teluk Kendari juga diharapkan dapat menjadi kebanggaan masyarakat Indonesia dan dapat memberikan manfaat bagi bangsa Indonesia khususnya masyarakat di Provinsi Sulawesi Tenggara.
“Jembatan yang melintasi Teluk Kendari ini sangat ditunggu kehadirannya oleh masyarakat Sulawesi Tenggara karena akan mempermudah akses masyarakat sekitar yang berada di Kawasan Kota Lama dan Poasia yang selama ini dipisahkan oleh Teluk," imbuh Jokowi.
Selain mendukung konektivitas dan aksesbilitas, kehadiran jembatan tersebut juga mendukung pengembangan Kawasan Industri Kendari New Port serta bisa menunjang percepatan wisata bahari sehingga dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi sekitar dan menciptakan lapangan pekerjaan baru.
"Perseroan sangat bangga sekali bisa terus dipercaya oleh Kementerian PUPR untuk membangun Jembatan Teluk Kendari dan menyelesaikan pembangunan tepat waktu. PT PP berharap bisa terus berpartisipasi dan diberikan kepercayaan oleh pemerintah untuk mengerjakan proyek-proyek infrastruktur di seluruh penjuru Indonesia,” kata Direktur Utama PT PP Novel Arsyad.(chi/jpnn)
Kehadiran Jembatan Teluk Kendari di Provinsi Sulawesi Tenggara akan berdampak positif bagi pengembangan Kota Kendari, terutama di bagian selatan kota.
Redaktur & Reporter : Yessy
- Jokowi Seharusnya Tidak Memanfaatkan Prabowo Demi Kepentingan Politik Pribadi
- Kata Pj Wali Kota Bandung soal Progres Pembangunan Exit Tol KM 149 Gedebage
- Prabowo dan Jokowi Bertemu di Surakarta, Lalu Makan ke Angkringan
- Akbar Yanuar
- Semen Hijau SIG Dukung Kementerian PUPR Mempercepat Pembangunan Infrastruktur Berkelanjutan
- Mengintip Spesifikasi Mobil Maung Garuda yang Ditumpangi Prabowo dan Jokowi, Sangar