PTN Klaim Sulit Jaring Mahasiswa Miskin Berprestasi
Jumat, 11 Februari 2011 – 22:14 WIB
Sekadar diketahui, dalam hal ini UNY tidak memberikan subsidi 100 persen penuh seperti yang dilakukan oleh ITB. Namun, UNY hanya memberikan subsidi pada sumbangan pembangunan pada awal penerimaan dan siswa telah dinyatakan diterima. Untuk subsidi, UNY hanya memungut sumbangan sebesar Rp 5 – Rp 7 juta per mahasiswa. Sedangkan untuk swadana, UNY akan memungut biaya sebesar Rp 7 – Rp 10 juta per mahasiswa.
“Kami hanya memberikan subsidi pada pungutan sumbangan pembangunan saja. Akan tetapi untuk besaran biaya kuliah per semester semuanya sama tidak dibedakan kecuali penerima beasiswa Bidik Misi yang murni diberikan untuk mahasiswa miskin berprestasi,” paparnya. (cha/jpnn)
JAKARTA -- Rektor Institut Teknologi Bandung (ITB), Akhmaloka, menjelaskan hingga saat ini pihaknya sulit mencari para siswa miskin yang berprestasi
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Prof. Kemas Ridwan Jadi Dekan Baru FTUI, Ini Profil & Kiprahnya
- Populix Rilis Peringkat Program Magister di Indonesia, Panduan Memilih Kampus Terbaik
- Sistem Baru PPDB Tanpa Kata Zonasi, Masyarakat Bakal Senang
- Tak Ada Kata Zonasi Lagi dalam Sistem PPDB, Misterius
- Movieland Campus Siap Cetak SDM Terampil di Industri Perfilman
- Ratusan Lulusan Stikom Bandung Harus Mengulang Kuliah, Bey: Kami Mendukung