Puan Belum Terbujuk Isyarat Megawati

Puan Belum Terbujuk Isyarat Megawati
Puan Belum Terbujuk Isyarat Megawati

jpnn.com - JAKARTA - Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri, secara tegas menyebut Puan Maharani sebagai penerusnya di masa mendatang. Meski Megawati tak secara tegas menyebut apakah penyataannya itu sebagai isyarat bahwa Puan sebagai penerus di kursi ketua umum partai atau sebagai calon pemimpin nasional di masa mendatang, namun Presiden RI kelima itu sudah meminta putrinya itu untuk lantang menyuarakan kepentingan rakyat, tertama kaum perempuan.

Lantas, apa komentar Puan? "Menurut teman-teman media gimana?" kata Puan usai menghadiri diskusi "Perempuan dan Peradaban Indonesia" di DPP PDIP, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Rabu (9/10) sore.

Puan justru menegaskan, dirinya tetap konsisten mengacu pada keputusan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) PDIP di Ancol, baru-baru ini. Artinya, figur yang akan diusung PDIP sebagai calon presiden dan wakil presiden akan ditentukan oleh Megawati usai Pemilihan Umum Legislatif pada 9 April 2014 nanti.

Namun demikian Ketua Fraksi PDIP di DPR itu tetap berharap ada kaum perempuan yang bisa muncul sebagai capres maupun cawaprs. "Kalau kemudian ada ucapan Ibu Mega seperti itu, saya juga berharap, masa' sih tidak ada lagi perempuan yang bisa maju 2014 dan selanjutnya?" ucap Puan.

Sebelumnya, Megawati saat berbicara pada diskusi bertema "Perempuan dan Peradaban Indonesia" itu menyatakan bahwa Puan harus lantang menyuarakan kepentingan kaum perempuan. Megawati menegaskan, banyak persoalan perempuan yang tak tertangani dengan baik.

"Saya bilang ke Puan, 'kamu penerus saya, kamu harus bersuara'. Mana kita? Ketika harga lebih mahal, kok berdiam diri saja?" ucap Megawati. Puan yang duduk di samping Megawati pun terliat menahan senyum sambil menerawang ke arah peserta diskusi.

Dalam diskusi yang dihadiri sejumlah tokoh perempuan seperti Prof Musdah Mulia, Saparinah Sadli, Rini Soemarno dan sejumlah aktivis buruh itu Megawati menyoroti kiprah perempuan Indonesia saat ini yang justru mengalami kemunduran dibanding para pejuang perempuan di era perjuangan kemerdekaan. Menurutnya, kiprah perempuan Indonesia saat ini justru terlalu individualis.(ara/jpnn)

JAKARTA - Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri, secara tegas menyebut Puan Maharani sebagai penerusnya di masa mendatang. Meski Megawati


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News