Puan Dorong SBY Reshuffle Menteri
PDIP-Istana Makin Mesra
Sabtu, 20 November 2010 – 07:42 WIB

Puan Dorong SBY Reshuffle Menteri
JAKARTA - Isu reshuffle yang sempat meredup kembali menghangat. Dorongan perombakan kabinet kali ini justru datang dari luar lingkaran koalisi parpol yang mendukung pemerintah. Adalah Puan Maharani, politikus PDIP, yang mendorong Presiden SBY untuk segera merombak susunan menterinya. "Jangan ditunda-tunda, bersikap tegas, dan cepatlah. Ini demi perbaikan bangsa ke depan," kata Puan di Kantor DPP PDIP, Jalan Lenteng Agung, Jakarta Selatan, kemarin (19/11). Dia menyampaikan, reshuffle sebaiknya segera dilakukan kalau presiden menganggap kinerja para pembantunya tidak maksimal. Penanganan bencana juga mendapatkan sorotan dari Puan. Dia menuding pemerintah tidak siap melakukan tindakan preventif. Penanganan pascabencana juga belum dilakukan dengan baik.
"Sebab, apa pun yang dilakukan atau dikerjakan menteri terkait akan memengaruhi pembangunan bangsa dan negara ke depan," ingat anggota Komisi VI DPR itu. Puan menyampaikan, semua menteri harus siap diganti. Tak peduli apa pun latar belakangnya, baik dari profesional maupun partai politik. Sebab, para menteri itu diangkat dan dilantik untuk membantu presiden.
Baca Juga:
"Jadi, kalau memang tidak bisa bekerja maksimal, ya hak presiden untuk mengganti, mengadakan reshuffle," tegas putri pasangan Megawati dan Taufik Kiemas itu. Dia mengisyaratkan, SBY harus mengevaluasi secara serius sejumlah pos menteri di bidang ekonomi dan kesejahteraan rakyat. Puan berpandangan, kondisi ekonomi sekarang belum berjalan baik dengan lapangan kerja yang masih minim. Akibatnya, banyak masyarakat yang belum bisa hidup layak.
Baca Juga:
JAKARTA - Isu reshuffle yang sempat meredup kembali menghangat. Dorongan perombakan kabinet kali ini justru datang dari luar lingkaran koalisi parpol
BERITA TERKAIT
- Pakar Hukum Abdul Chair Dorong MK Tetapkan Pemenang Pilkada Banggai Tanpa Kembali PSU
- Sespimmen Menghadap Jokowi, Pengamat Singgung Ketidaktegasan Prabowo Memimpin
- Gibran bin Jokowi Tak Berkontribusi, Wajar Ada yang Meminta Ganti
- Gus Khozin Kritik Tugu Titik Nol IKN yang Viral di Medsos
- Tuntut Keadilan, Ratusan Kader Gerindra Banggai Gelar Aksi di Polres
- Kepala Komunikasi Kepresidenan Hasan Nasbi Bakal Direshuffle?