Puan Maharani Dinilai Paling Berpeluang Jadi Capres Perempuan

Puan Maharani Dinilai Paling Berpeluang Jadi Capres Perempuan
Puan Maharani. Foto: Ricardo/JPNN

Kemudian dari trennya sebagaimana hasil dari beberapa lembaga survei, elektabilitas Puan terus mengalami kenaikan.

Kinerjanya di DPR, lanjut Ninis, meski belum terlalu banyak juga sudah menunjukkan hal positif. Dari pengesahan Rancangan Undang-Undang Tindak Pidana Kekerasan Seksual (RUU TPKS) menjadi UU TPKS.

"Pengesahan RUU TPKS itu bisa dilihat sebagai keberhasilan perempuan, bisa dibilang ada kolaborasi PDIP disitu. Ibu Puan bersama beberapa kelompok kaum perempuan mengawal dari awal sampai disahkan menjadi Undang-Undang," ucap Ninis.

"Apresasi kepada Bu Puan dalam konteks kemarin. Itu jadi nilai plus buat Ketua DPR. Sekarang juga tengah mengusulkan lagi ruu terkait hak-hak perempuan, (RUU) perlindungan pekerja rumah tangga. Dalam konteks ini, dia bukan hanya sekedar Ketua DPR perempuan, tetapi benar-benar membawa kepentingan kaum perempuan," sambungnya.

Sekadar diketahui, elektabilitas Ketua DPP PDI Perjuangan Puan Maharani melejit berdasarkan hasil Lembaga Survei KedaiKOPI yang dirilis Sabtu, 3 September 2022.

Puan yang biasanya memiliki elektabilitas 1 - 2 persen, saat ini sudah masuk empat besar calon presiden dengan elektabilitas tertinggi.

Tercatat Puan memiliki elektabilitas hingga 9,6 persen. Berada di urutan ketiga terdapat Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dengan 14,5 persen, Menteri Pertahanan Prabowo Subianto 18 persen, dan urutan pertama Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo 26 persen.

"Responden yang memilih Puan mengungkapkan alasan mereka bahwa Puan adalah sosok yang tegas, berani, dan cerdas," kata Direktur Eksekutif Lembaga Survei KedaiKOPI Kunto Adi Wibowo dalam keterangannya yang disiarkan YouTube Polemik, Minggu (4/9/2022).

Mengenai nama perempuan yang masuk dalam radar Capres 2024, Direktur Eksekutif Perludem Khoirunnisa Nur Agustya mengakui nama Ketua DPR Puan Maharani.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News