Pembunuhan 4 Prajurit TNI Duka Seluruh Bangsa

jpnn.com, JAKARTA - Ketua DPR RI Puan Maharani menyebut peristiwa penyerangan yang mengakibatkan empat prajurit TNI Angkatan Darat tewas merupakan duka seluruh bangsa Indonesia.
Untuk itu, dia meminta pemerintah dan aparat keamanan mengusut tuntas insiden penyerangan Pos Koramil Kisor di Kampung Kisor, Distrik Aifat, Kabupaten Maybrat, Papua Barat, Kamis (2/9) kemarin.
Puan Maharani juga menyampaikan belasungkawa mendalam kepada keluarga empat anggota TNI yang gugur dalam tugas dalam insiden tersebut.
"Ini duka bagi seluruh bangsa Indonesia, saya ikut berbelasungkawa mendalam untuk keluarga para prajurit TNI yang gugur saat bertugas di Distrik Aifat," ujar Puan dalam keterangannya di Jakarta, Jumat (3/9).
Puan meminta pengusutan dan penanganan insiden tersebut mencakup pula identifikasi persoalan dan pencegahan yang menyeluruh.
Agar kejadian serupa tidak terulang kembali apalagi sampai meluas.
Dia memandang perlu upaya pencegahan agar jangan sampai rakyat dan prajurit-prajurit terus menjadi korban sehingga istri dan anak-anak harus kehilangan suami dan ayah.
Keamanan dan stabilitas di Papua dan Papua Barat, kata Puan, harus terus menjadi prioritas.
Puan Maharani menyebut peristiwa penyerangan dan pembunuhan empat prajurit TNI merupakan duka seluruh bangsa Indonesia.
- Potensi Cuaca Ekstrem Saat Arus Mudik 2025, Puan Beri Imbauan
- Soal Teror Terhadap Tempo, Puan Harap Polisi Buka Penyelidikan
- Soal Restu PDIP untuk Junimart Jadi Dubes RI, Deddy: Silakan Tanya ke Mbak Puan
- RUU TNI Disahkan Meski Banyak Protes, Idrus Golkar Singgung Sosialisasi
- Ratusan Mahasiswa di Bandung Tolak Pengesahan UU TNI, Sampaikan Kekhawatiran
- Munafrizal Manan: Isu RUU TNI Timbulkan Pelanggaran HAM Terlalu Dipaksakan