Puan Maharani Menyerukan Pentingnya Gotong Royong demi Kemakmuran Bersama
“Kita harus sadar bahwa tidak ada negara yang akan bisa menang di dunia dengan cara menyendiri,” ucap ketua DPP PDI Perjuangan itu.
Sebagai contoh, kata dia, walaupun Indonesia terus bekerja keras mengatasi pandemi Covid-19 di dalam negeri, tetapi selama masih ada negara lain yang kesulitan mengatasinya maka Indonesia tidak akan pernah benar-benar aman dari virus corona.
Contoh lain dari pentingnya gotong royong skala global adalah terkait pencapaian tujuan Pembangunan Berkelanjutan atau SDGs yang sejak awal sudah ditetapkan sebagai target untuk masyarakat, dan untuk bumi.
“Ini sejalan dengan sebuah istilah dalam budaya Jawa di Indonesia, yaitu mukti siji, mukti kabeh, yang artinya kurang lebih makmur satu, makmur semua,” ucap Puan.
Dalam acara yang dihadiri Presiden Inter-Parliamentary Union Gabriela Cuevas, Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi, serta pimpinan dan anggota BKSAP DPR-RI itu, Puan mengungkapkan bahwa IPU sebagai organisasi pionir dan visioner.
Alasannya, karena sejak 1889 para pendiri IPU, William Randal Cremer dan Frederic Passy sudah menyadari pentingnya dialog dan kerja bersama antarnegara.
Puan menyitir istilah dalam budaya Jawa mukti siji mukti kabeh yang artinya makmur satu makmur semua.
- DPR Minta Kejaksaan Profesional di Sidang Praperadilan Tom Lembong
- KPK Incar Aset Anwar Sadad yang Dibeli Pakai Duit Kasus Korupsi Dana Hibah
- Siang Ini, DPR Pilih Lima Capim dan Cadewas KPK Pakai Mekanisme Voting
- Harapkan Semua Target Prolegnas 2025 Tercapai, Sultan Siap Berkolaborasi dengan DPR dan Pemerintah
- Digitalisasi untuk Mendorong Pengembangan Pariwisata Indonesia Perlu Dilakukan
- Rapat Bareng Kepala Baratin, Anggota Komisi IV Singgung Pengawasan Berbasis AI