Puan Sandang Gelar Doktor Honoris Causa dari PKNU, Sultan: Beliau Efektif Meneduhkan Politik Parlemen
jpnn.com, JAKARTA - Wakil Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI Sultan B Najamudin mengapresiasi capaian Ketua DPR RI Puan Maharani atas gelar Doktor Honoris Causa dari kampus ternama di Korea Selatan, Puk Yong National University (PKNU).
“Saya kira, sebagai seorang politikus yang aktif menyerukan peran perempuan dalam dunia politik di banyak forum Internasional, beliau pantas menyandang gelar kehormatan tersebut. Sebagai kolega kami tentu turut bahagia dan bangga dengan capaian Bu Puan,” ungkap Sultan melalui keterangan resminya pada Rabu (8/11).
Senator muda asal Provinsi Bengkulu itu pun mengakui bahwa gelar doktor Honoris Causa tersebut merupakan wujud pengakuan publik internasional terhadap kinerja Puan Maharani dalam memimpin Parlemen Indonesia pada periode ini.
“Sejauh ini, Beliau efektif meneduhkan suasana politik Parlemen yang multi-fraksi partai politik,” ujar Sultan.
Menurut Sultan, sangat jarang kita menjumpai pengaruh politik seorang tokoh nasional yang mampu mengelola berbagai jenis kekuatan politik dan kemudian menghasilkan produktivitas legislasi DPR selama ini.
“Hal ini tidak terlepas dari pengalaman, ketenangan dan gaya komunikasi Bu Puan yang secara lembut menyentuh kekuatan-kekuatan politik Nasional,” ujar mantan ketua HIPMI Bengkulu itu.
Lebih lanjut Sultan menerangkan saat ini hanya terdapat sedikit tokoh politik perampuan dunia yang eksis dan sukses memimpin lembaga eksekutif dan legislatif.
“Bu Puan berhasil menarik perhatian pengamat politik Internasional untuk melihat budaya politik Indonesia yang demokratis dan memiliki sense of gender,” ujar Sultan.
Menurut Sultan, gelar doktor Honoris Causa merupakan wujud pengakuan publik internasional terhadap kinerja Puan Maharani dalam memimpin Parlemen Indonesia.
- Cucun Hadiri Kolaborasi Medsos DPR RI dengan Masyarakat Digital di Lembang
- SHP Pemprov Bali Belum Dicoret dari Daftar Aset, Wayan Sudirta DPR Minta Penjabat Gubernur Taati Hukum
- Harapkan Semua Target Prolegnas 2025 Tercapai, Sultan Siap Berkolaborasi dengan DPR dan Pemerintah
- Melly Goeslaw: Revisi UU Hak Cipta Solusi Hadapi Kemajuan Platform Digital
- Komisi III DPR Menghadapi Dilema dalam Memilih Pimpinan dan Dewas KPK, Apa Itu?
- Komisi XI DPR RI Desak Apple Bertanggung Jawab Atas Ketimpangan Pendapatan dan Investasi di Indonesia