Publik Anggap Demokrasi Hal Penting

Sementara itu, Wakil Ketua DPR Priyo Budisantoso menegaskan bahwa demokrasi pilihan terbaik. Bahkan, Indonesia menjalankan konsep demokrasi persis dengan demokrasi Yunani kuno. "Kita perlu menepuk dada akan hal ini," ujarnya.
Pemilik Bisnis Gemala Group, Sofjan Wanandi menegaskan, bangsa ini tidak boleh mundur dari demokrasi.
"Tidak ada yang salah dalam sistem demokrasi, tapi yang salah adalah pelaksanaan demokrasi itu sendiri. Dimana kita dibiarkan selama 15 tahun tanpa kepastian hukum," kata dia.
Di tempat sama, pengamat Militer Prof Salim Said mengatakan, masyarakat jangan alergi terhadap demokrasi. Memang dalam teori demokrasi seperti yang dikatakan filusuf Aristoteles bahwa bangsa yang jumlah orang miskinnya lebih banyak ketimbang orang kaya maka demokrasi tidak akan berjalan.
"Tapi demokrasi merupakan ekpresi politik dari peradaban tinggi," ujarnya. (sam/jpnn)
JAKARTA - Hasil survei Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) pada 19-27 Desember 2013 menunjukkan, 80 persen masyarakat menyatakan setuju
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Lemkapi Minta Pertemuan Sespimmen dengan Jokowi Tak Dipolitisasi
- Billy Mambrasar Tepis Isu Yayasannya Dapat Kemudahan Menggarap Program MBG
- Paula Verhoeven Bakal Ajukan Banding? Kuasa Hukum Bilang Begini
- Honorer Kesulitan Cetak Kartu Ujian PPPK Tahap 2, Kepala BKN Beri 3 Solusi
- Rayakan Hari Kartini, J99 Corp Komitmen Berdayakan Perempuan
- Ketua MUI Prof Niam Sampaikan Belasungkawa atas Meninggalnya Pemimpin Katolik Paus Fransiskus