Publik Berbalik Dukung Jessica?

jpnn.com - JAKARTA - Kuasa hukum Jessica Kumala Wongso, Otto Hasibuan mengaku kaget saat mengetahui reaksi publik yang berbalik mendukung kliennya.
Padahal, sebelumnya terdakwa pembunuhan berencana Wayan Mirna Salihin itu dituduh sebagai pembunuh Mirna.
Otto menilai sikap masyarakat yang berbalik mendukung Jessica, itu karena melihat jalannya persidangan.
Menurut dia, berbagai fakta dan bukti yang dihadirkan Jaksa Penuntut Umum (JPU) tidak cukup kuat membuktikan Jessica sebagai pembunuh Mirna melalui racun sianida dalam es kopi Vietnam.
"Bahkan dulu awal persidangan atau sebelumnya masyarakat Indonesia hampir 95 persen menuduh Jessica salah, tapi sekarang setelah berbulan-bulan persidangan malah berbalik mendukung Jessica," kata Otto, Sabtu (22/10).
Otto berharap majelis hakim Pengadilan Negeri Jakarta Pusat bisa menjatuhkan putusan yang bijak. Karena jika tidak, hal ini justru akan membuat buruk dunia peradilan di Indonesia.
"Karena ini momentum bahwa peradilan itu betul-betul baik, jujur, dan independen. Tetapi kalau sebaliknya, menurut saya akan tidak menguntungkan karena rakyat Indonesia menonton ini semua, enggak ada lagi yang tertutup saat persidangan, semua terbuka," tegasnya.(Put/jpg/chi/jpnn)
JAKARTA - Kuasa hukum Jessica Kumala Wongso, Otto Hasibuan mengaku kaget saat mengetahui reaksi publik yang berbalik mendukung kliennya. Padahal,
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- 28 RT Terendam Banjir Kali Ciliwung, Paling Banyak di Jaksel, Ini Daftarnya
- 5 Berita Terpopuler: Fakta Terungkap, Guru Beserdik Degdegan Tak dapat TPG, tetapi Honorer Masih Terima Haknya
- Bukan Hanya Guru Honorer yang Tunjangannya Naik 100%, Alhamdulillah
- Pegadaian Turut Wujudkan Keberlanjutan Energi & Air Bersih di Batam
- BPS Ungkap Penyebab Turunnya Angka Penumpang Angkutan Udara di Kepri
- Koalisi Sipil Yakin Kepemimpinan Baru di Pertamina Bisa Perbaiki Tata Kelola Perusahaan