Pudarnya Pesona PKS

Pudarnya Pesona PKS
Pudarnya Pesona PKS
Tidakkah terdengar kebetulan bahwa ketiga partai Islamis -PKS, FJP dan AKP- sama-sama memiliki kata “keadilan” dalam namanya, yang ironisnya esensinya malah belum tercapai? Lalu apa yang akan terjadi pada PKS ke depan?

Dilihat dari skala nasional, hasil jajak pendapat dari Lingkaran Survei Indonesia (LSI) pada 17 Maret lalu menemukan bahwa dukungan publik untuk PKS sedikit sekali yaitu 3,7%. Sepertinya aroma kekalahan di tahun 2014 semakin tercium.

Meski di sisi lain, kemenangan Ahmad Heryawan di Jawa Barat dan Gatot Pujo Nugroho di Sumatra Utara baru-baru ini menunjukkan bahwa PKS masih memegang kekuatan di wilayah provinsi.

Partai ini sudah jelas hanya punya dua pilihan: tetap di jalurnya dan terbiasa dengan segala cibiran atau membuat keputusan berani meski menyakitkan yaitu mulai membenahi diri.[***]

KEKUASAAN bisa membuat seseorang menjadi korup. Lihatlah dari apa yang sedang terjadi di tubuh Partai Keadilan Sejahtera (PKS). Didirikan di tahun


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

JPNN.com WhatsApp

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News