PUI Apresiasi Kerja Polri di Pengamanan Pilkada 2024

jpnn.com, JAKARTA - Sekretaris Jenderal Persatuan Umat Islam (PUI) Raizal Arifin memberikan apresiasi yang tinggi kepada Polri dalam menjaga keamanan dan ketertiban di hajatan Pilkada Serentak 2024.
"Kami mengapresiasi peran Polri, khususnya di bawah kepemimpinan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, yang mampu menghadirkan suasana damai selama tahapan Pilkada," ujar Raizal dalam keterangannya, Sabtu (1/12).
Menurut Raizal, meberhasilan Polri menciptakan suasana kondusif di tengah dinamika demokrasi Indonesia, menjadi bukti komitmen institusi ini dalam mendukung proses demokratis yang jujur, adil, dan aman.
"Keberhasilan ini menunjukkan bahwa Polri telah bekerja secara profesional, netral, dan berkomitmen terhadap demokrasi," katanya.
Raizal menambahkan bahwa berbagai pendekatan yang dilakukan Polri, termasuk pemetaan kerawanan, penguatan pengamanan, dan kolaborasi dengan masyarakat, merupakan langkah yang sangat efektif.
Hal itu dilakukan untuk mencegah potensi konflik dan memastikan stabilitas keamanan dan kedamaian saat pelaksanaan hajatan lima tahunan ini
"Hal ini menunjukkan bahwa Polri tidak hanya bertindak sebagai penjaga keamanan, tetapi juga sebagai mitra strategis masyarakat dalam mewujudkan demokrasi yang matang," tambahnya.
PUI juga mendorong Polri untuk terus mempertahankan netralitas dan profesionalisme dalam menjalankan tugas-tugasnya, terutama menjelang agenda-agenda demokrasi lainnya di masa mendatang.
Sekretaris Jenderal Persatuan Umat Islam (PUI) Raizal Arifin memberikan apresiasi yang tinggi kepada Polri dalam menjaga keamanan dan ketertiban di Pilkada
- Irjen Iqbal Hadir dalam 'Doa Warga Pelalawan' saat Safari Ramadan
- Pemanah Polisi di Makassar Tertangkap, Pelaku Ternyata
- Sinergi TNI-Polri di Tanjung Priok, Pemasangan Baliho Imbauan Kamtibmas saat Ramadan
- Propam Tangkap Kapolres Ngada, Legislator NasDem Harap Penyidikan Transparan
- Revisi UU Kejaksaan Menuai Pro dan Kontra, Pakar Sarankan Penundaan
- Demi Raih Kepercayaan Publik, Polri Diminta Terbuka terhadap Kritikan & Perkuat Pengawasan Internal