Puja-puji Berubah Caci Maki, Jokowi seperti Sendiri
Selain itu, Presiden Jokowi juga masih punya menteri-menteri yang loyal. Tidak ada gerakan menteri mengundurkan diri –seperti menjelang lengsernya Presiden Soeharto.
"Menteri loyalisnya bahkan tambah satu: Gus Ipul. Saifullah Yusuf. Sekjen PBNU. Mantan ketua umum PP GP Ansor," tulisan Dahlan.
Gus Ipul dilantik sebagai menteri sosial dua pekan lalu –menggantikan Tri Rismaharini (Risma) yang mundur untuk menjadi calon gubernur Jatim.
"Memang Gus Ipul hanya hanya punya masa jabatan 1,5 bulan, tetapi siapa tahu akan lanjut lima tahun di bawah Presiden Prabowo Subianto," kata Dahlan.
Dahlan menilai bahwa medsos pun kelihatannya juga bisa lelah. Caci maki terhadap Jokowi dan keluarga memang masih seru, tetapi tidak ada tanda-tanda lebih meningkat lagi.
"Kalaupun belum menurun, setidaknya sudah mulai mendatar. Tanpa turun tangannya aparat hukum gerakan medsos itu akan layu setelah berkembang. Lalu padam sendiri. Tanpa buzzer maupun pasukan berani mati," kata Dahlan.(*/disway)
Simak! Video Pilihan Redaksi:
Kolumnis kondang Dahlan Iskan mencermati fenomena di medsos yang begitu negatif terhadap Presiden Jokowi. Puja-puji berubah jadi caci maki. Ke mana para buzzer?
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam
- Berani Mati
- Yusril Minta Perlindungan Hukum Pada Presiden Terkait Kasus Lahan di Musi Banyuasin
- Sekjen Gerindra Usul Ekspor Pasir Laut Ditunda, Arief Poyuono: Tidak Elok
- Bismillah, Jokowi Resmikan Produksi Smelter Freeport
- Resmikan Smelter Tembaga, Jokowi: Kebutuhan Produk Harus Bergantung pada Indonesia
- KPK Rampungkan Analisis Laporan Gratifikasi Kaesang bin Jokowi, Apa Hasilnya?