Puji Kinerja Kejati Kalteng, Jaksa Agung Ingatkan Potensi Corruptor Fight Back

jpnn.com - Jaksa Agung ST Burhannudin memberi apresiasi pada jajaran Kejati Kalimantan Tengah yang telah menerapkan restorative justice (RJ) dalam penanganan perkara.
"Sampai dengan 27 Oktober 2021 sudah 9 perkara di Kalimantan Tengah yang berhasil diselesaikan dengan keadilan restoratif. Terobosan itu disambut positif masyarakat," ujar Burhannudin dalam kunjungannya di wilayah hukum Kejati Kalteng.
Jaksa Agung pun mengingatkan anak buahnya untuk selalu bersikap profesional dalam menerapkan RJ.
Dia tidak ingin penyelesaian perkara di luar pengadilan ini malah membuat korban merasa keadilannya terenggut sehingga menimbulkan dendam.
“Saya telah perintahkan Bidang Pengawasan untuk mengawasi agar tidak ada tindakan tidak terpuji dalam pelaksanaan Restorative Justice," ujarnya.
Jaksa agung juga mewajibkan para jaksa untuk mempublikasikan pelaksanaan keadilan restoratif dan menyosialisasikan konsep tersebut kepada masyarakat.
Dalam kesempatan itu, Jaksa Agung juga mengingatkan jajaran jaksa Kalimantan Tengah agar waspada terhadap perlawanan para koruptor atau corruptor fight back.
Menurut dia, Kejaksaan Agung mulai meraih kepercayaan publik karena sukses menangani sejumlah kasus besar.
Jaksa Agung mewanti-wanti jajarannya soal corruptor fight back yang kerap mengikuti keberhasilan penegak hukum
- Laskar Merah Putih Ajak Masyarakat Dukung Kejagung Berantas Korupsi
- Kejagung Lagi Digdaya, Potensial Dijadikan Musuh Bersama
- Bebaskan WN India Tersangka Penggelapan, Polisi Rusak Iklim Investasi & Abaikan Asta Cita Prabowo
- Polisi Dinilai Selewengkan Restorative Justice di Kasus WN India Vs Perusahaan Saudi
- Komite Nasional Perempuan Menyoroti Kinerja Kejaksaan Agung
- Di Hadapan Jaksa Agung, Dirut Pertamina Pastikan Pertamax Sesuai Spesifikasi