Pukuli Wartawan, Dandim Karanganyar Dilengserkan

Pukuli Wartawan, Dandim Karanganyar Dilengserkan
Pukuli Wartawan, Dandim Karanganyar Dilengserkan
Sebelumnya, ratusan wartawan Solo dan sekitarnya mendatangi Korem 074/Warastratama untuk beraudiensi dengan Danrem. Para wartawan mendesak agar Lilik dicopot dari jabatannya sebagai Dandim Karanganyar. Sebab, Lilik telah melakukan tindak pidana penganiayaan terhadap wartawan.

Rombongan wartawan itu diterima langsung oleh Danrem dan diajak berdialog di aula makorem. Koordinator Forum Wartawan Surakarta (FWS) Eddy J. Soetopo menyerahkan pernyataan sikap kepada Danrem. Intinya, menuntut proses hukum terhadap Lilik Sutikna dilakukan secara transparan. Begog D. Winarso, ketua Dewan Kehormatan PWI Cabang Solo, mendesak Danrem mengusut tuntas kekerasan yang dilakukan Lilik.

Sementara itu, aksi solidaritas terhadap Triyono juga muncul di Sragen. Jurnalis yang tergabung dalam Komunitas Pers Sragen (Kompres) menggelar unjuk rasa di Kantor Kodim 0725 Sragen kemarin. Dalam aksi singkat itu, sejumlah jurnalis menenteng poster bertulisan kecaman terhadap segala bentuk tindak kekerasan.

Sebagaimana diberitakan, Triyono dihajar Dandim setelah membuat tulisan tentang fakta di persidangan tentang dana pembangunan Griya Lawu Asri (GLA) Karanganyar yang diduga mengalir ke Kodim 0727 Karanganyar.

SOLO - Hanya dalam 1 x 24 jam setelah dilaporkan memukuli wartawan, Komandan Kodim (Dandim) 0727 Karanganyar Letkol (Inf) Lilik Sutikna dicopot dari

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News