Pulang dari Luar Negeri, Ditanya Soal Kapolri, Jokowi: Sabar

jpnn.com - JAKARTA - Presiden Joko Widodo kembali dari kunjungan kenegaraan ke tiga negara tetangga di kawasan Asia Tenggara, Selasa (10/2) dini hari. Salah satu hal yang ditunggu-tunggu dari kepulangannya adalah keputusan terkait polemik pergantian Kapolri.
Namun saat ditemui sesaat setelah mendarat di Bandara Halim Perdanakusuma, Selasa (10/2) dini hari, presiden yang akrab disapa Jokowi itu enggan menyampaikan keputusannya.
"Sabar, sabar," ujarnya singkat kepada awak media.
Sebelumnya, Jokowi pernah berjanji akan membuat keputusan terkait nasib Kapolri terpilih, Komjen Budi Gunawan pekan ini. Saat diingatkan mengenai janjinya tersebut, Jokowi kembali tidak memberi jawaban tegas.
"Insyallah (minggu ini)," kata mantan Gubernur DKI Jakarta itu.
Seperti diketahui, sudah sekitar tiga minggu ini kursi Kapolri kosong lantaran Jokowi enggan melantik sang calon terpilih Komjen Budi Gunawan. Langkah ini dilakukan akibat penetapan Komjen Budi sebagai tersangka kasus korupsi oleh KPK.
Belakangan beredar kabar bahwa Jokowi hendak membatalkan pelantikan Budi dan memilih calon Kapolri baru. Namun, sampai sekarang belum ada pernyataan resmi dari Jokowi langsung mengenai hal tersebut. (dil/jpnn)
JAKARTA - Presiden Joko Widodo kembali dari kunjungan kenegaraan ke tiga negara tetangga di kawasan Asia Tenggara, Selasa (10/2) dini hari. Salah
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- PTPN I Meraih 3 Penghargaan pada Indonesia Sustainability Award 2025
- Bethsaida Hospital Raih Smart Hospital of the Year di Global Health Awards 2025
- Peringati HUT ke-59 Yayasan Trisakti, Anton Lukmanto Dorong Semangat Rekonsiliasi
- Rano Karno Berniat Rekrut 1.000 Personel Damkar per Tahun di Jakarta
- Izin Belum Beres, Penerbangan Fly Jaya ke Karimunjawa Ditunda hingga Juli 2025
- SIF Perkuat Kemampuan Pendidik & Terapis Indonesia untuk Anak-Anak Berkebutuhan Khusus