Pulang Liburan, Tagihan Telepon Membengkak Jadi Rp 112 Juta

jpnn.com - FUKUOKA - Turis asal Jepang ini pastinya takkan pernah membayangkan jika liburannya ke Spanyol akhir tahun lalu, bakal berubah jadi bencana begitu dia tiba kembali ke tanah airnya. Gara-garanya, tagihan telepon yang biasanya normal saja, kini berubah selangit hampir senilai satu juta Yen atau sekitar Rp 112 juta.
Setelah diusut bersama operator ponsel, akhirnya diketahui ini disebabkan lonjakan penggunaan data smartphone di luar kewajaran. Seperti diberitakan Rocketnews, kejadian ini diawali hilangnya iPhone korban saat naik subway di Barcelona pada 29 Desember 2013. Begitu hilang, Omomo, panggilan pria tersebut di Twitter, tak langsung melapor ke operator di Jepang.
Baru 15 jam setelah pencurian, Omomo meminta operator menonaktifkan seluruh penggunaan data seluler maupun telepon. Tak disangka, dijeda waktu itulah sang pencoleng menggunakan jaringan data iPhone Omomo sepuasnya. Jumlahnya bisa sangat fantastis seperti itu sebab terkena roaming internasional.
Sialnya lagi, pihak operator tak mau memberikan keringanan walau Omomo telah menceritakan kejadian sebenarnya. Operator yang tak disebutkan namanya tersebut beranggapan, sesuai kontrak awal semua biaya pemakaian ponsel dibebankan pada penandatangan kontrak yang tak lain dari Omomo sendiri. (pra/jpnn)
FUKUOKA - Turis asal Jepang ini pastinya takkan pernah membayangkan jika liburannya ke Spanyol akhir tahun lalu, bakal berubah jadi bencana begitu
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Serangan Siber Kian Marak, Synology Beri Solusi Cegah Kebocoran Data
- iPhone 16e Hadir dengan Spesifikasi Mumpuni, Harga Terjangkau
- Samsung Mulai Kembangkan HP Lipat dengan Harga Terjangkau
- 6 Tahun Kolaborasi, Evos & Axis Konsisten Dukung Dunia Esports di Indonesia
- Lebih Dekat dengan Keluarga Saat Umrah dengan XL Axiata
- ForU AI Memimpin Revolusi Real-World AI Agent