Puluhan Gurandil Tertimbun Longsor di Bogor, Ada yang Meninggal, tapi Sulit Dikenal
jpnn.com, BOGOR - Puluhan penambang emas liar alias gurandil di Desa Bantarkaret, Kecamatan Nanggung, Kabupaten Bogor tertimbun longsor, Minggu (12/4) dini hari tadi. Longsor terjadi lantaran hujan deras yang mengguyur lokasi.
Jumlah korban jiwa masih belum resmi. Ada yang menyebut dua, delapan, belum pasti. Tim evakuasi atau para pencari korban di lapangan kesulitan memastikan jumlah gurandil yang tewas lantaran tidak ada data resmi berapa orang penambang liar yang masuk ke lokasi.
(Baca Juga: Tujuh Makam Raib Diterjang Longsor)
Informasi awal yang diterima radarbogor, ada lima jenazah yang ditemukan, tanpa identitas dan warga juga tidak mengenal korban.
Selain tidak ada data pasti terkait jumlah gurandil yang harus dievakuasi, para pencari korban juga mengalami kesulitan mengevakuasi karena medan longsor yang sangat curam dan berada di kaki gunung. (alpin/pin)
Info dari Kapolsek Nanggung, korban sudah tidak ada lagi. Malam ini sudah tidak ada yg dicari, 2 meninggal dan 6 selamat. Namun demikian besok akan dipastikan lagi karena tidak ada data pasti jumlah korban. Penambang tidak terdata. Medan juga berat longsor juga berat. pic.twitter.com/X2CX3zbU57
— Sutopo Purwo Nugroho (@Sutopo_PN) May 13, 2019Baca Juga:
Jumlah gurandil tertimbun longsor di Bogor tidak pasti lantaran para penambang tidak dikenal.
Redaktur & Reporter : Adek
- Seusai Blusukan, Menhut Gelar 3 Rapat Terkait Tata Kelola Sawit
- Pulang dari Retreat Kabinet, Menhut Raja Juli Langsung Gaspol Kerja
- Sudah Tahu Belum, Taman Safari Indonesia Berlakukan Tiga Kelas
- Kebakaran Besar di Tajur Bogor, Lapak Pedagang dan Rumah Warga Hangus
- Selebgram 19 Tahun Ini Ditangkap Polisi, Kasusnya Berat
- Jerry Marsanusi Sukses jadi Pengusaha Inovatif, Siap Memajukan Bogor