Puluhan Hotel di Bandung Dijual

Menurut Kenny, sebagai upaya bertahan dalam masa sulit seperti sekarang, berdasarkan pantauan lapangan, mayoritas hotel tetap berjalan dengan sistem penghematan.
Upaya penghematan tersebut seperti dengan merumahkan sebagian karyawan perhotelan dan pemberlakuan shift kerja karyawan.
Pandemi yang masih terjadi, sambung Kenny, memang sangat menyulitkan dan berdampak pada sektor perekonomian, termasuk pariwisata dan perhotelan.
Okupansi hotel di Bandung pun masih belum menggeliat, masih pada kisaran 15 hingga 20 persen.
“Cukup berat memang. Ditambah sekarang masyarakat juga mengurangi mobilitas keluar rumah,” imbuhnya.
Namun demikian, Kenny mengaku, Pemkot Bandung tak tinggal diam dengan berupaya membantu agar roda perekonomian bisa tetap berjalan. Salah satunya dengan memberikan relaksasi ekonomi melalui Perwal No 4/2021.
Relaksasi tersebut ialah okupansi hotel ditambah menjadi 50 persen, yang sebelumnya hanya 30 persen. “Juga ada bantuan dana hibah dari pemerintah pusat,” katanya. (fid/radarbandung)
Hotel di Kota Bandung yang dijual karena tidak adanya kunjungan tamu selama pandemi Covid-19.
Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti
- Wamen Veronica Tan Minta Dokter Cabul Priguna Dihukum Maksimal
- Motor vs Mobil di Jalan AH Nasution Bandung, Wildan Prayoga Tewas di Tempat
- Peserta PPDS Diduga Perkosa Pasien, Anggota DPR Minta STR dan SIP Pelaku Dicabut
- Polisi Sita Sejumlah Obat Bius dari TKP Pemerkosaan Dokter Residen RSHS Bandung
- Polisi Olah TKP Pemerkosaan Dokter Priguna di RSHS Bandung
- Kasus Pemerkosaan Dokter PPDS Priguna Anugerah, 2 Pasien RSHS Bandung Jadi Korban Baru