Puluhan Pasangan Bukan Muhrim Kena Razia, Ada Coklat yang Diselipkan Kondom
jpnn.com, SURABAYA - Pemerintah Kota Surabaya telah menjaring puluhan pasangan bukan muhrim pada Hari Valentine, Selasa (14/2) malam hingga Rabu dini hari.
Kabid Pengendalian Ketentraman dan Ketertiban Umum (Trantibum) Satpol PP Kota Surabaya, Irna Pawanti mengatakan sebanyak 26 pasangan bukan muhrim itu diamankan petugas Satpol PP saat razia di sejumlah hotel.
"Razia ini untuk menjaga ketentraman dan ketertiban umum di Kota Surabaya," ujar dia.
Irna mengatakan razia valentine merupakan rangkaian kegiatan tahunan yang selama ini sudah pernah dijalankan oleh asuhan rembulan satpol PP Kota Surabaya untuk mengurangi penyakit masyarakat.
Sasaran razia di 15 titik seperti hotel, toko swalayan hingga toko penjual paket bunga dan coklat yang di dalamnya diselipkan alat kontrasepsi atau kondom.
Terhadap 26 pasangan yang terjaring razia, dia mengatakan pihaknya akan melakukan pendataan sekaligus mengimbau supaya tidak mengulangi lagi perbuatan negatif.
"Kami juga mengimbau mereka ini tidak mengulangi lagi perbuatannya," imbuh Irna.
Jika ditemukan pasangan berusia muda, pihaknya akan memanggil orang tua mereka.
Pemerintah Kota Surabaya telah menjaring puluhan pasangan bukan muhrim pada Hari Valentine, Selasa (14/2) malam hingga Rabu dini hari.
- Gandeng Satpol PP, Bea Cukai Bogor Gelar Sosialisasi BKC Ilegal, Ini Tujuannya
- Pengamat Tata Kota Sebut Aparat Lemah kepada Preman Bisa Hilangkan Kepercayaan Publik
- Pembongkaran Pasar Tumpah Bogor Dibatalkan, Warga Ancam Bongkar Sendiri
- Kepala BKPP Bicara soal Honorer jadi PPPK 100% dan Paruh Waktu
- Gandeng Satpol PP, Bea Cukai Gelar Operasi Pasar Gempur Rokok Ilegal di Konawe
- Menyisir Wilayah Konawe, Bea Cukai Kendari Amankan Puluhan Ribu Batang Rokok Ilegal