Puluhan Pasar Tradisional Mengenaskan
Dari 97 yang Rusak, Baru 13 yang Direvitalisasi
Rabu, 01 Juni 2011 – 20:20 WIB
JAKARTA - Sedikitnya terdapat 97 pasar di bawah pengelolaan PD Pasar Jaya yang masuk kategori rusak. Data itu hasil inventarisasi PD Pasar Jaya. Namun hingga kini, hanya ada 13 pasar yang pasar diremajakan. Di antaranya, Pasar Rawabening, Pasar Bojong Indah, dan Pasar Ganefo. Salah satu kendala peremajaan pasar terkait sikap para pedagang. Pro dan kontra terjadi pada saat peremajaan Pasar Koja Baru, Tugu Utara, Koja, Jakarta Utara, pada 2008 silam. Ketika itu terdapat dua kubu, yang pro dan kontra atas rencana peremajaan Pasar Koja Baru. Ketika itu pihak PD Jaya mengubah dari bangunan lama yang hanya satu lantai, menjadi dua lantai dengan kapasitas 1.131 tempat usaha yang terdiri atas 609 kios, 10 unit big shop di lantai dasar serta 148 los, 349 los, dan 15 big shop di lantai satu. Pasar Koja Baru direncanakan selesai tahun ini.
"Kendala dari pedagang itu akhirnya meluas menjadi aksi protes yang berlebihan," ujar Asisten Manajer Divisi Humas PD Jaya Yohanes Daramondisi, kemarin (31/5).
Sebagai antisipasi, PD Pasar Jaya selalu melakukan pendekatan persuasif dengan para pedagang. "Harus diakui, ketika sebuah pasar akan diremajakan, suara pro dan kontra kerap muncul," ungkapnya.
Baca Juga:
JAKARTA - Sedikitnya terdapat 97 pasar di bawah pengelolaan PD Pasar Jaya yang masuk kategori rusak. Data itu hasil inventarisasi PD Pasar Jaya.
BERITA TERKAIT
- Gerakan Guna Ulang Jakarta, Edukasi Mengurangi Pemakaian Plastik Sekali Pakai
- Fasilitas Makin Lengkap, Triboon Hub Tambah 2 Resto Baru di Jakarta
- Durasi Pemadaman Lampu Program Earth Hour Terlalu Singkat
- Di Tengah Sosialisasi Tupoksi kepada Warga, MKD DPR RI Singgung Pelat Nomor Khusus
- Tjahjo Kumolo Meninggal Dunia, Warga Bekasi Diminta Kibarkan Bendera Setengah Tiang
- Anies Bangun Kampung Gembira Gembrong dengan Dana Rp 7,8 Miliar dari Infak Salat Id di JIS