Puluhan Penjarah Minyak Terpanggang
Kamis, 04 Oktober 2012 – 07:34 WIB
BAYUNG LENCIR - Aksi illegal tapping di jalur pipa distribusi Pertamina Tempino-Plaju akhirnya memakan korban. Lima orang tewas sementara 15 lainnya mengalami luka bakar diatas 30 persen, mereka terpanggang kepungan akibat kebakaran yang terjadi di lokasi kebocoran, tepi Jalintim Palembang-Jambi, KM 203, RT 12, RW 01, Srimaju, Kelurahan Bayung Lencir, Kabupaten Musi Banyuasin, kemarin (3/10) sekitar pukul 05.30 WIB. Tiba-tiba ia mendengar ada suara seperti ledakan dan api langsung membesar menyambar semua yang ada. "Ada sekitar 30-an lebih warga yang mengambil minyak. Untungnya saya diluar, jadi masih sempat melarikan diri dengan menggandeng tangan istri saya," tandasnya.
Ironisnya, para korban yang terbakar rata-rata terduga pelaku penjarahan minyak mentah yang tumpah dari aksi illegal tapping di pipa pertamina. Bagaimana ceritanya?Informasi yang dihimpun peristiwa bermula ketika sejumlah warga mendengar ada informasi pipa yang bocor dan menumpahkan minyak di lokasi beberapa saat sebelum kejadian.
Selang beberapa waktu kemudian, puluhan warga dengan peralatan ember, jeriken hingga tedmon mendatangi lokasi untuk menjarah minyak. "Saya datang beberapa saat sebelum kejadian pak, saya cuma diluarnya saja mengambil minyak tidak sampai masuk kedalam. Tadinya dapat kabar ada pipa bocor, lantas saya sama istri saya datang untuk mengambil minyak guna dijual lagi," kata Sukri (23) salah seorang korban saat menjalani perawatan di RSUD Bayung Lencir kepada Sumatera Ekspres (grup JPNN).
Baca Juga:
BAYUNG LENCIR - Aksi illegal tapping di jalur pipa distribusi Pertamina Tempino-Plaju akhirnya memakan korban. Lima orang tewas sementara 15 lainnya
BERITA TERKAIT
- Ada Jalan Amblas, Lalu Lintas OKU Timur - OKU Selatan Lumpuh Total
- Bentrok Ormas di Pekanbaru, Puluhan Orang Mengamuk
- Polisi Ungkap Fakta soal Lokasi Penemuan Kerangka Manusia di Pademangan
- Wahai Honorer Pelamar PPPK 2024 Tahap 1, Sudah Siap? Ada yang Harus Naik Pesawat
- Pemkot Pekanbaru Mengalami Kendala Pindahkan 277 Pengungsi Rohingya
- Pj Bupati Mimika Perintahkan Perbaikan Fasilitas RS Waa Banti Tembagapura