Kawasan Padat di Palembang Terbakar, Rumah Ortu Kapolri Ludes
jpnn.com, PALEMBANG - Kebakaran hebat terjadi di kawasan padat penduduk Jalan PSI Kenayan, Lr Kayu Bulat, RT 08/03, Kelurahan Karang Anyar, Kecamatan Gandus, Palembang, Sumatera Selatan, Selasa (15/10) sekitar pukul 15.30 WIB.
Informasi yang diperoleh, ada sekitar 30 rumah ikut terbakar. Salah satu di antaranya rumah milik H Andi Suwandy Hatta, orang tua Kapolri Jendral Tito Karnavian.
Rumah dua tingkat dari kayu yang dibeli beberapa tahun lalu itu memang belum dihuni. Andi Suwandy Hatta diketahui juga sebagai ketua RT. 8 RW.3 lorong Hidayah.
“Iya Pak, rumah orang tua bapak Kapolri ikut terbakar, tetapi rumah itu baru dibeli dan belum dihuni,” terang salah seorang warga yang ikut memadamkan api seperti dilansir sumeks.co hari ini.
Kebakaran hebat itu diduga akibat konsleting hubungan arus pendek listrik di salah satu rumah warga bernama Kgs Ujang. Dari pantauan di lokasi kejadian, petugas PBK Kota Palembang bersama warga setempat berhasil memadamkan api.
Sepuluh unit mobil PBK Kota Palembang dan dibantu dua unit rantis Dit Sabhara Polda Sumsel dan satu unit rantis Sat Sabhara Polrestabes Palembang diturunkan untuk memadamkan api.
BACA JUGA: Simon McMenemy: Pemain Lupa Ini Main di Piala Dunia, Bukan Level Liga 1
Beberapa orang warga sempat dibawa dan ditandu petugas medis ke mobil ambulans. Diduga pingsan setelah mengetahui rumah miliknya ikut terbakar.(dho)
Kebakaran hebat terjadi di kawasan padat penduduk Jalan PSI Kenayan, Lr Kayu Bulat, RT 08/03, Kelurahan Karang Anyar, Kecamatan Gandus, Palembang, Sumatera Selatan, Selasa (15/10) sekitar pukul 15.30 WIB.
Redaktur & Reporter : Budi
- Kebakaran Melanda Tempat Penitipan Sepeda Motor di Kudus, Kerugian Ratusan Juta Rupiah
- Kebakaran di Klender, 13 Rumah Kontrakan Hangus Terbakar
- Satlantas Polrestabes Palembang Sediakan 12 Kantong Parkir di Malam Tahun Baru
- Jadwal Misa Natal 2024 di Gereja Santo Yoseph Palembang
- Polda Sumsel & Kejaksaan Berkoordinasi di Kasus Penganiayaan Dokter Koas
- Remaja Tewas di Palembang Ternyata Diracun dengan Potas, Pelakunya Tak Disangka