Puluhan Warga Bulungan Masih Buta Aksara

Puluhan Warga Bulungan Masih Buta Aksara
Puluhan Warga Bulungan Buta Aksara. Foto: Ilustrasi/Radar Tarakan/JPNN

jpnn.com - TANJUNG SELOR  - Dinas Pendidikan Kabupaten Bulungan mendata sebanyak 92 warga di empat kecamatan tak bisa membaca dan menulis.  

Kepala Seksi Kesetaraan dan Dikmas, Marzuki mengatakan, sejak bulan Juni lalu pihaknya proaktif menjemput bola terkait pendataan ke sepuluh kecamatan yang ada di Bulungan.

Sejauh ini terdapat masyarakat yang mengalami buta aksara tersebar di Kecamatan Tanjung Palas dan Tanjung Palas Utara sekitar 70 orang, Tanjung Selor 2 orang, dan Tanjung Palas Timur sekitar 20 orang.

Meski begitu, pihaknya tetap turun ke lapangan mendata masyarakat yang buta aksara. Dan tidak jarang mereka tidak berkenan dinyatakan buta aksara.

“Inilah yang menjadi salah satu kendala dalam pendataan,” ujar Marzuki dilansir Radar Tarakan (Grup JPNN.com), Minggu (20/9).

Sehingga pihaknya mengambil inisiatif yang melakukan pendataan manual dengan melibatkan pihak Rukun Warga (RW), Rukun Tetangga (RT), dan tokoh masyarakat.  

“Masyarakat yang sudah terdata mengalami buta aksara  menjalani program paket A, awal tahun 2016 akan ujian dan mendapatkan ijazah,” jelas Marzuki.

Untuk usia buta aksara berasal dari usia produktif yakni berusia 10 hingga 17 tahun dan usia di atas 50 tahun.

TANJUNG SELOR  - Dinas Pendidikan Kabupaten Bulungan mendata sebanyak 92 warga di empat kecamatan tak bisa membaca dan menulis.   Kepala

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News