Puluhan Warga Padang Berlebaran di Pengungsian
Belasan Rumah Rusak Diterjang Ombak
Senin, 29 Agustus 2011 – 04:14 WIB
PADANG - Sekitar 70 warga Pasie nan Tigo, Kototangah, Padang, dipastikan tidak akan bisa merayakan lebaran di rumah mereka masing-masing. Hal itu disebabkan tiga belas rumah di kawasan itu yang dihuni warga rusak berat dihantam gelombang pasang, Sabtu dini hari (27/8). Akibatnya warga terpaksa mengungsi ke tenda darurat.
Gelombang pasang mulai terjadi semenjak Jumat sore, namun mencapai puncaknya Sabtu dini hari. Terjangan ombak menyebabkan dinding rumah jebol dan lantainya ambruk. Beruntung tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini.
Baca Juga:
Salah seorang korban, Roma, mengatakan bahwa rumahnya mengalami rusak berat dan tidak bisa dihuni. Mereka berharap segera mendapatkan bantuan, apalagi beberapa hari lagi sudah lebaran.
"Kami sementara tinggal di tenda, karena rumah yang terkena itu tidak bisa dihuni lagi. Lagi pula berkemungkinan abrasi masih akan terjadi," ujarnya.
Berdasarkan pengamatan Padang Ekspres (JPNN Group) di lokasi kejadian, warga terlihat bergotong royong dengan Taruna Siaga Bencana (Tagana) Kota Padang untuk mencegah meluasnya abrasi. Mereka memasang terpal di sepanjang pantai, mengisi karung dengan pasir dan menyusunnya di sepanjang pantai.
PADANG - Sekitar 70 warga Pasie nan Tigo, Kototangah, Padang, dipastikan tidak akan bisa merayakan lebaran di rumah mereka masing-masing. Hal itu
BERITA TERKAIT
- 4 Santri Meninggal Tertimpa Tembok Ambruk di Pesantren Sukabumi
- Polda Sumsel Berikan Makan Siang Gratis kepada Siswa SDN 036 Palembang
- BPTD Jabar Sidak Pul Bus Pariwisata Menjelang Nataru, Antisipasi Kendaraan Bodong
- Bersama Masyarakat, Polres Rohul Deklarasi Kampung Bebas Narkoba di Desa Puo Raya
- BPTD: 1.000-an Bus Pariwisata di Jawa Barat Tidak Laik Jalan
- Jadi Muncikari di Rohul, 3 Orang Perempuan Ditangkap Polisi