Puluhan WN Tiongkok dan Taiwan Sindikat Penipuan Ditangkap Polisi
jpnn.com, BATAM - Sebanyak 47 warga negara (WN) Tiongkok dan Taiwan diamankan jajaran Polresta Barelang, Rabu (18/9). Mereka ditangkap dari dua tempat yang berbeda, yakni Ruko Taman Niaga Sukajadi Blok K6 dan K7 dan di Ruko Grand Orchid.
Polisi menduga mereka melakukan tindakan penipuan dalam jaringan (daring) alias online. Dari 47 orang tersebut, 31 orang diamankan di Ruko Taman Niaga Sukajadi yang terdiri dari 3 perempuan dan 29 orang laki-laki.
Sementara 16 orang lainnya yang terdiri dari 1 wanita dan 15 laki-laki digerebek di Ruko Grand Orchid, Batam Center.
Kapolresta Barelang, AKBP Prasetyo Rachmat Purboyo, mengatakan, penangkapan ini bermula dari informasi yang didapat adanya dugaan praktik penipuan secara online yang dilakukan warga asing di Kota Batam.
Dari informasi tersebut, selanjutnya dilakukan penyelidikan hingga ditemukan keberadaan mereka.
“Benar, tadi siang dan sore ini (kemarin, red) kami mengamankan 47 orang asing berkebangsaan Tiongkok dan Taiwan,” katanya.
“Mereka diduga melakukan kegiatan penipuan secara online,” ujar Kapolresta Barelang, Rabu (18/9) sore.
Dia mengatakan, usai diamankan, puluhan WNA tersebut dibawa ke Mapolresta Barelang untuk proses penyelidikan lebih lanjut.
Sebanyak 47 warga negara (WN) Tiongkok dan Taiwan diamankan jajaran Polresta Barelang, Rabu (18/9). Mereka ditangkap dari dua tempat yang berbeda, yakni Ruko Taman Niaga Sukajadi Blok K6 dan K7 dan di Ruko Grand Orchid.
- 85 Persen Masyarakat Tanjung Uncang Batam Solid Dukung Ansar Ahmad
- Masyarakat Batu Ampar Batam Targetkan 80 Persen Suara untuk Kemenangan Ansar-Nyanyang
- Ratusan Nelayan Tanjung Uma Gabung Relawan Asli Sayang Batam Dukung Ansar-Nyanyang & Amsakar-Li Claudia
- Desa-desa Kini Ada Listrik Berkat Program Kepri Terang, Ansar Ahmad Raih Dukungan Warga Batam
- Mereka yang Ingin Perubahan, Diasingkan hingga Dianggap Pengkhianat
- Lintas Paguyuban Gabung Relawan Asli Sayang Batam Dukung Ansar-Nyanyang & Amsakar-Li Claudia