Puncak Arus Balik Lebaran di Jabar Terjadi pada Jumat-Sabtu

Puncak Arus Balik Lebaran di Jabar Terjadi pada Jumat-Sabtu
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil. Foto: Dean Pahrevi/JPNN.com

"Jadi, rata-rata masuk Jakarta, persentasenya tetap paling banyak dari arah timur sekitar 70 persen," ujar Kang Emil.

Adapun untuk jalur selatan, saat ini, masih terjadi kemacetan di wilayah Gentong dan Malangbong. Sementara di Kadungora Garut kemacetan terjadi di perlintasan kereta api Kadungora.

Kang Emil menuturkan di luar jalur tersebut, situasi arus lalu lintas relatif masih terkendali.

Dia pun mengapresiasi langkah Polres Garut dan Polres Tasikmalaya yang efektif mengurai kemacetan yakni mengalihkan arus yang melewati Gentong dari arah Tasikmalaya ke jalur Singaparna.

"Memang tidak bisa dihindari karena meningkatnya jumlah kendaraan terjadi kemacetan, khususnya di Gentong. Tapi, di luar itu, relatif aman terkendali. Kalau di Garut, kata Pak Kapolres Garut, paling di titik pelintasan kereta api Kadungora," katanya.

Kang Emil juga mengimbau kepada pemudik balik yang lelah untuk segera beristirahat di pos terpadu agar tidak menyebabkan kemacetan.

Diketahui salah satu penyebab kemacetan adalah banyaknya pemudik yang memaksakan beristirahat di rest area walaupun sudah penuh dan parkir di bahu jalan.

"Saya imbau pada pemudik balik kalau lelah istirahat, tetapi jangan di bahu jalan karena salah satu yang bikin macet itu di rest area yang mengular dan memaksakan diri istirahatnya di bahu jalan," katanya.

Gubernur Jabar Ridwan Kamil memprediksi puncak arus balik Lebaran terjadi pada Jumat-Sabtu.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News