Puncak Arus Balik Lebaran Diprediksi 19 – 20 Juni
jpnn.com, JAKARTA - Kepala Posko Lebaran Terpadu Tingkat Nasional Sahattua memastikan bahwa sejumlah ruas tol keluar Jakarta terpantau lengang pada Sabtu (16/6).
Kemacetan justru terjadi di daerah. Misalnya saja pada pukul 16.00 terjadi kepadatan di Jalur Nagrek.
”Juga bisa diamati dari monitor, lalu lintas di Bogor cukup padat,” tutur Sahattua seperti dilansir Jawa Pos hari ini.
Menurut Sahattua, di hari kedua lebaran memang biasanya dimanfaatkan untuk keliling di dalam kota. Sehingga di beberapa wilayah macet. Masyarakat yang telah sampai kampung halaman memanfaatkan waktu.
”Bisa bertemu keluarga jauh, teman-teman, ke tempat wisata atau ke rumah makan,” ujarnya.
Memang menjadi hal yang biasa di hari kedua lebaran terjadi kemacetan di daerah. ”Kalau kami mengawasi di jalur nasional, tidak terpantau ada kepadatan,” ungkapnya.
Arus balik juga belum terlihat. Baik menggunakan kendaraan pribadi maupun moda transportasi umum. Sahattua memprediksi arus balik akan mulai terjadi hari ini. ”Puncak arus balik diprediksi pada tanggal 19 dan 20 nanti,” ungkapnya.
Anggota Komisi V Sungkono mengatakan, aparat pemerintah dan kepolisian tidak boleh meremehkan arus balik setelah lebaran. “Walaupun arus mudik aman dan tidak ada insiden yang berarti, aparat harus tetap waspada,” kata dia.
Kepala Posko Lebaran Terpadu Tingkat Nasional Sahattua memastikan bahwa sejumlah ruas tol keluar Jakarta terpantau lengang pada Sabtu (16/6).
- Jasa Raharja Raih Penghargaan Kolaborasi Aktif Pengamanan Arus Mudik dan Arus Balik
- Dirut ASDP Ira Puspadewi Sebut Arus Balik Lancar karena Pemudik Patuh Bertiket
- Lemkapi Nilai Kinerja Antarpihak dalam Mengelola Arus Mudik dan Balik Sukses
- Jasa Raharja Tinjau Arus Balik Lebaran di Pelabuhan Panjang dan Bakauheni Lampung
- Nana Sudjana: Pelaksanaan Mudik dan Arus Balik Lebaran 2024 di Jateng Berjalan Lancar
- Puncak Arus Balik, Penumpang Pesawat di 20 Bandara AP II Capai 309.477 Orang