Puncak Arus Mudik Lebaran Diprediksi 19 - 21 April, Polri Siapkan Strategi Ini

Puncak Arus Mudik Lebaran Diprediksi 19 - 21 April, Polri Siapkan Strategi Ini
Kepala Divisi Humas Polri Irjen Sandi Nugroho memberikan keterangan pers di Mabes Polri, Jakarta, Jumat (31/3/2023). ANTARA/HO-Divisi Humas Polri

jpnn.com, JAKARTA - Mabes Polri telah menyiapkan sejumlah strategi pengaturan lalu lintas pada arus Mudik Lebaran yang diprediksi mengalami puncaknya pada 19 - 21 April mendatang.

Salah satu strategi untuk kelancaran lalu lintas Mudik adalah penerapan sistem satu arah alias one way.

Kepala Divisi Humas Polri Irjen Sandi Nugroho menyebut sistem one way bakal diberlakukan pada 18 April.

"Mulai KM 72 hingga KM 414, karena puncak arus mudik akan terjadi pada H-2 dan H-1 Lebaran," kata Irjen Sandi dalam keterangan pers di Jakarta, Minggu (2/4).

Selain itu, Polri bersama Kementerian Perhubungan (Kemenhub) hingga pengelola jalan tol telah mensurvei situasi arus lalu lintas di jalur mudik dan balik Lebaran 2023.

Polri juga membagi arus balik terjadi dalam dua tahap, yakni periode 24 - 25 April 2023, dan periode 29 April - 1 Mei 2023.

"Menghadapi arus balik nanti juga akan diberlakukan sistem one way, mulai KM 414 hingga KM 72," ucapnya.

Menurut Sandi, kepolisian sudah menentukan beberapa titik krusial yang berpotensi masalah saat terjadi lonjakan mudik maupun balik Lebaran 2023, salah satunya Tol Cipali.

Irjen Sandi Nugroho ungkap strategi Polri menghadapi puncak arus Mudik Lebaran yang diprediksi pada 19 - 21 April. Begini penjelasannya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News