Punggawa Real Madrid Diminta Lupakan Kemenangan
Kamis, 04 April 2013 – 10:02 WIB
PELATIH Real Madrid, Jose Mourinho, meminta anak asuhnya tidak berlama-lama bergembira dengan kemenangan melawan Galatasaray pada leg pertama Liga Champions. Karena hasil akhir yang paling menentukan, baru diketahui setelah leg kedua usai digelar. Pada leg pertama di Bernebeu, Real Madrid harus merelakan dua pemainnya, Xabi Alonso dan Sergio Ramos menerima kartu kuning. AKibatnya, dua pemain pilar ini tidak bisa dimainkan untuk leg kedua. Kondisi ini diakui Mou cukup merepotkannya untuk meramu susunan pemain utama.
Apalagi leg kedua, akan digelar di markas Galatasaray di Istanbul."Mereka (pemain Galatasaray) butuh keajaiban membalikan keadaan. Tapi ini adalah sepakbola, segala mukjizat bisa saja terjadi. Itulah yang saya sampaikan kepada para pemain," kata Mou pada wartawan usai pertandingan, dilansir situs resmi klub, Kamis (4/4).
Baca Juga:
"Jika di Istambul mereka bisa menciptakan 4-0, maka tidak akan ada semifinal. Maka di sana siapa yang mencetak gol lebih dulu, itu sangat menentukan. Jika kami bisa mencetak satu gol lagi, maka mereka harus mencetak 5 gol. Tapi saya tahu, mereka akan melakukan segalanya untuk bisa membuat peluang," tambah Mou.
Baca Juga:
PELATIH Real Madrid, Jose Mourinho, meminta anak asuhnya tidak berlama-lama bergembira dengan kemenangan melawan Galatasaray pada leg pertama Liga
BERITA TERKAIT
- Marc Marquez Tampil Impresif di MotoGP Jepang
- WUP MotoGP Jepang: Pecco Pertama, Martin Kedua
- MotoGP Jepang: Pedro Acosta dan Mistis Pole Position Pertama
- Pelita Jaya Paksa Satria Muda Memainkan Game Ketiga di Final IBL All Indonesian
- Apresiasi PON XXI Aceh-Sumut, Rektor Unesa Nilai Model 2 Tuan Rumah Bisa Dikembangkan
- Marc Marquez Lempar Handuk dalam Persaingan Juara MotoGP 2024?