Punker Keluhkan Ulah Satpol PP ke Wawako Batam
Rabu, 13 Februari 2013 – 03:01 WIB
"Kalau yang bentar lagi mau pindah dari kota Batam yang tidak perlu. Tapi kalian harus janji, di tempat kalian pindah nanti kalian akan membuat KTP," katanya.
Setelah pendataan selesai, para anak punk akan mendapatkan pelatihan dari Dinas Sosial (Dinsos) Kota Batam yang berpusat di Pusat Rehabilitasi Sosial Nilam Suri Nongsa. Pelatihan itu meliputi pelatihan sablon atau perbengkelan.
Rudi juga berjanji tidak akan ada lagi penangkapan sepanjang para anak punk bersikap kooperatif dan menciptakan suasana yang aman dan nyaman di Batam. "Tolong ya, saya titipkan Batam kepada kalian. Tolong jaga supaya Batam ini aman dan nyaman ya," pesan Rudi kepada anak-anak punk tersebut. (ceu/jpnn)
BATAM - Wakil Wali Kota (Wawako) Batam Rudi menepati janjinya untuk merangkul anak jalanan, pengemis, gelandangan, juga anak punk. Ia mengawalinya
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Sikat Narkoba: Polres Banyuasin Ungkap 25 Kasus, Tangkap 31 Tersangka
- Kombes Manang Ajak Ribuan Mahasiswa Jauhi Narkoba dan Wujudkan Pilkada Damai
- Oknum Pejabat Pemda Siak Digerebek Istri Saat Bersama Wanita Lain di Hotel
- Polsek Tandun Mengedukasi Warga Agar Tidak Terpecah Belah Gegara Pilkada
- Nelayan yang Hilang Kontak di Perairan Bintan Ditemukan Sudah Meninggal Dunia
- Dampak Gempa Bandung, BPBD Cianjur Masih Data Kerusakan