Punya Deposito, Kok Ngutang Ratusan Miliar?
jpnn.com - TARAKAN - Pemerintah kota (Pemkot) Tarakan memberikan kado pahit pada 2016. Pasalnya, mereka memilih meminjam dana ratusan miliar dari salah satu bank daerah.
Dana itu dipakai untuk menutupi tunggakan 2015 dan defisit 2016. Yang lebih mencengangkan, di saat pinjaman menjadi pilihan terbaik untuk menutupi utang, Pemkot Tarakan ternyata punya deposito yang juga dititip di salah satu bank daerah pada tahun lalu.
Hal tersebut diakui Kepala Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset (DP2KA) Tarakan Arbain. Ditemui usai mengikuti rapat di kantor Walikota Tarakan beberapa waktu lalu, Arbain menyebut dana pemerintah yang didepositokan di bank terpisah dari dana pernyertaan modal.
Hanya saja, Arbain enggan menyebutkan angkanya. “Ada, 2015. Kalau 2016 belum ada karena ini kan baru tahun 2015,” ujar Arbain kepada Bulungan Post.
Dia menambahkan, deposito tersebut merupakan salah satu upaya Pemkot Tarakan mencari sumber pendapatan daerah. Dananya diambil dari sisa lebih pendapatan asli daerah (PAD) yang kemudian dijadikan modal deposito. (rb/jos/jpnn)
TARAKAN - Pemerintah kota (Pemkot) Tarakan memberikan kado pahit pada 2016. Pasalnya, mereka memilih meminjam dana ratusan miliar dari salah satu
- Menjelang Pilkada 2024, Kapolres Banyuasin Sampaikan Pesan Kepada Masyarakat
- Kebakaran Melanda Gedung Tempat Pelelangan Ikan di Kendari Sultra
- Longsor di Karo, 9 Orang Meninggal Dunia, Satu Hilang
- Jalan Utama Penghubung Riau-Sumbar Macet Total, Ternyata Ini Penyebabnya
- Alhamdulillah, Warga Cikaret Kini Miliki Trafo PLN, Aliran Listrik Makin Stabil
- Jembatan Sungai Rokan Miring, Kendaraan Berat Dilarang Melintas