Punya Fitur Ini, Galaxy Z Fold6 Tingkatkan Produktivitas Pengguna
jpnn.com, JAKARTA - Kehadiran Galaxy Z Fold6 dan Z Flip6 mendapatkan antusias luar biasa oleh pencinta teknologi di seluruh dunia.
Kedua HP lipat terbaru Samsung itu memperkenalkan ragam terobosan hebat dalam teknologi mobile yang membawa pengalaman bekerja pengguna ke tingkat yang lebih mengesankan karena kecanggihan dan kemudahan.
Galaxy Z Fold6 tidak hanya menghadirkan inovasi dalam desain dan performa, tetapi juga menawarkan solusi cerdas yang dapat meningkatkan efisiensi pengguna dalam melakukan berbagai kegiatan produktivitas.
Ilham Indrawan, MX Product Marketing Senior Manager, Samsung Electronics Indonesia mengatakan, memasuki tahun ke enam, Samsung terus berinovasi mengembangkan HP lipat yang dapat memaksimalkan produktivitas penggunanya.
Kecanggihan Galaxy Z Fold6 dirancang secara signifikan untuk memberikan pengalaman pengguna yang lebih baik, salah satunya melalui fitur Note Assist yang semakin diperbaharui bahkan dengan kemampuan penerjemahan langsung pada dokumen PDF, untuk memenuhi kebutuhan penggunanya yang memiliki produktivitas tinggi.
"Di samping itu, desainnya yang kini lebih ramping dan ringan dengan struktur dual rail hinge juga membuatnya lebih mudah digunakan untuk produktivitas on-the-go kapan pun dan dimanapun,” kata Ilham Indrawan dalam keterangan resmi, Jumat (26/7).
Galaxy Z Fold6 menjadi item esensial yang harus dimiliki untuk pengguna yang punya produktivitas tinggi.
Beberapa keunggulannya yakni memudahkan membuat ringkasan meeting lebih mudah dan cepat epat dengan Note Assist
Kehadiran Galaxy Z Fold6 dan Z Flip6 mendapatkan antusias luar biasa oleh pencinta teknologi di seluruh dunia.
- Hadirkan Fitur Ini, Galaxy S24 FE Bikin Belajar Lebih Mudah
- Demi Performa Gaming Solid, Galaxy S24 FE Hadirkan Fitur Ini
- 3 Ide Konten Unik yang Bisa Dibuat Pakai Galaxy Z Flip6
- Resmi Meluncur, Samsung Galaxy A06 Dilengkapi Fitur HP Flagship
- Samsung Berniat Mengakuisisi Bisnis Infrastruktur Jaringan Milik Nokia
- Samsung Akan Akuisisi Bisnis Infrastruktur Nokia