Punya Rumah di Pondok Indah dan Banyak Usaha, Inul Bakal Polisikan Pencatut Namanya
jpnn.com - Penyanyi dangdut Inul Daratista menyatakan bahwa dirinya tidak pernah meminjam atau meminta uang kepada siapa pun.
Oleh sebab itu, pemilik 'Goyang Ngebor' itu memastikan bahwa orang yang mencatut namanya untuk meminjam uang adalah penipu.
Inul menuturkan, dirinya sejak 17 tahun lalu menginjakkan kaki di Jakarta tak sekali pun meminta atau meminjam uang kepada orang lain. Biduanita asal Pasuruan, Jawa Timur itu merasa sudah berkecukupan dengan segala bisnisnya.
"Logikanya masak bisnis saya di mana-mana eksis, rumah Pondok Indah, enggak punya uang? Sampai pinjam nanggung pula? Hati-hati menggunakan nama saya," ujar Inul melalui akunnya di Instagram, Jumat (24/7).
Istri Adam Suseno itu lantas menjelaskan bahwa namanya dicatut oleh oknum tidak bertanggung jawab untuk penipuan. Pelantun Masa Lalu itu kemudian membeberkan modus pelaku penipuan yang mencatut namanya.
Menurut Inul, pelaku menghubungi kenalanannya untuk meminjam uang dengan alasan membantu yayasan. Pelaku yang menggunakan nomor ponsel 0838-7700-7394 itu meminta uang agar ditransfer ke rekening atas nama Ilham Eka Sancaya.
Oleh karena itu, Inul akan memerkarakan penipu yang mencatut namanya. Pesohor kelahiran 21 Januari 1979 itu bakal melapor ke polisi.
"Saya akan laporkan segera kepada pihak berwajib jika ini masih berlanjut. Menggunakan nama saya untuk penipuan, hati-hati anda berhadapan dengan saya," imbuh Inul Daratista.(mg3/jpnn)
Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?
Inul Daratista menyatakan tidak mungkin dirinya meminjam atau meminta uang dengan kondisinya saat ini.
Redaktur & Reporter : Dedi Yondra
- Karyawan Bawa Kabur Mobil Buat Judol dan Narkoba, Inul Langsung bertindak
- Modus Baru Penipuan Mencatut Bea Cukai, Simak Agar Tidak Menjadi Korban Berikutnya
- Soal Dugaan Penipuan Bisnis Berlian, Reza Artamevia Beri Penjelasan Begini
- Ajak IM Bisnis Berlian & Janjikan Untung Rp 21,3 Miliar, Reza Artamevia Dilaporkan ke Polisi
- Istri Polisi di Palangka Raya Menipu 2 Orang Mencapai Rp 315 Juta
- Waspada! Jangan Terkecoh Penipuan Bermodus Tagihan Pajak Berekstensi APK