Punya Tujuh Turunan, Saksi Mata Letusan Krakatau 1883
Senin, 13 Mei 2013 – 08:30 WIB
PERNAH membayangkan ada manusia berumur 145 tahun? Rasanya mustahil. Namun, tidak bagi anak-cucu Nenek Maemunah, warga Cimanuk, Pandeglang, Banten. Dia meninggal tahun lalu pada usia 145 tahun. ----------------------
BAYU PUTRA, Banten
----------------------
Sedikit beruban, ingatan yang segar, dan masih tegap berjalan. Itulah kenangan keluarga Maemunah terhadap sang nenek sebelum meninggal. Maemunah membuat para dokter dan petugas Badan Pusat Statistik (BPS) yang menyensusnya tiga tahun lalu tercengang.
Penampilannya seperti nenek 80 tahun. Tidak bungkuk seperti beberapa orang sepuh. Kesehatannya pun masih terjaga dengan baik hingga dia meninggal pada 9 Mei 2012. Maemunah meninggal tiga hari setelah berulang tahun ke-145 pada 6 Mei 2012.
PERNAH membayangkan ada manusia berumur 145 tahun? Rasanya mustahil. Namun, tidak bagi anak-cucu Nenek Maemunah, warga Cimanuk, Pandeglang, Banten.
BERITA TERKAIT
- Setahun Badan Karantina Indonesia, Bayi yang Bertekad Meraksasa demi Menjaga Pertahanan Negara
- Rumah Musik Harry Roesli, Tempat Berkesenian Penuh Kenangan yang Akan Berpindah Tangan
- Batik Rifaiyah Batang, Karya Seni Luhur yang Kini Terancam Punah
- 28 November, Masyarakat Timor Leste Rayakan Kemerdekaan dari Penjajahan Portugis
- Eling Lan Waspada, Pameran Butet di Bali untuk Peringatkan Melik Nggendong Lali
- Grebeg Mulud Sekaten, Tradisi yang Diyakini Menambah Usia dan Menolak Bala