PUPR Targetkan 2.214 RISHA untuk Hunian Tetap Rampung Pertengahan Desember
jpnn.com, JAKARTA - Menteri PUPR Basuki Hadimuljono menargetkan pembangunan 2.214 unit hunian tetap untuk warga terdampak bencana di Nusa Tenggara Barat (NTB) dan Nusa Tenggara Timur (NTT) akan selesai pada pertengahan Desember nanti.
Pembangunan hunian tetap itu menggunakan teknologi Rumah Instans Sederhana Sehat (RISHA).
"Pendekatannya adalah build back better, tidak sekadar membangun dengan kerentanan yang sama terhadap bencana, tetapi membangun lebih baik dan lebih aman dari sebelumnya," kata Menteri Basuki melalui keterangan persnya, Selasa (2/11).
Pembangunan hunian tetap di NTT tersebar di Kabupaten Lembata 700 unit, Flores Timur (Adonara) 300 unit, Alor 386 unit, Sumba Timur 194 unit, Kota Kupang 173 unit, dan Kabupaten Kupang 169 unit.
Untuk NTB tersebar di Kabupaten Dompu 107 unit dan Bima 185 unit.
Ketua Satgas Penanganan Bencana Kementerian PUPR di NTT dan NTB Widiarto menyampaikan untuk mencapai target perlu memperhatikan perubahan musim.
"Penyedia jasa juga perlu memperhatikan target penyelesaian dan musim hujan yang akan tiba serta untuk setiap rumah yang memiliki elevasi dengan jalan dimohon untuk dibuatkan ramp dan tangga untuk memudahkan pemilik rumah apabila mereka mempunyai kendaraan bermotor roda 2," ungkap Widiarto. (mcr18/jpnn)
Pembangunan 2.214 RISHA untuk Hunian Tetap bagi warga terdampak bencana di NTB dan NTT ditargetkan rampung pada pertengahan Desember nanti
Redaktur : Sutresno Wahyudi
Reporter : Tim Redaksi
- Mendikdasmen Akui Guru Tak Tergantikan Teknologi, Ada Kabar Gembira Bagi yang Belum Sarjana
- Petrokimia Gresik Dipilih sebagai Pilot Project dalam Teknologi Carbon Capture and Utilization
- Program 3 Juta Rumah Maruarar Sirait Disorot, Pengadaan Bahan Baku Diawasi
- inDrive Mengintegrasi Teknologi AI pada Layanan Ride-Hailing, Pengiriman, dan Ekonomi Gig di 2025
- PT Wellesta CPI Dukung Pemerintah Perkuat Akses Layanan Kesehatan di Pedalaman
- Anggota DPR Dorong Penciptaan Teknologi Blockchain Guna Dukung Industri Kripto