Pupuk Indonesia Pastikan Stok Pupuk Aman Sampai Musim Tanam
jpnn.com, JAKARTA - PT Pupuk Indonesia telah memastikan stok pupuk bersubsidi aman hingga musim tanam Maret mendatang.
Untuk wilayah Jawa Barat, Direktur Utama Pupuk Indonesia, Aas Asikin Idat memastikan stok dan penyaluran pupuk akan terus dimonitoring.
Hingga 7 Februari 2019 stok pupuk bersubsidi di wilayah Jawa Barat mencapai 151.252 ton atau tiga kali lipat dari ketentuan minimum yang ditetapkan oleh pemerintah, jumlah tersebut terdiri dari 51.968 ton Urea, 54.438 ton NPK, 22.966 ton SP36, 12.111 ton ZA dan 9.770 ton Organik.
“Jumlah itu dipastikan aman hingga Maret ini berakhir,” ujar Aas.
Selain berbagai upaya pengamanan stok pupuk bersubsidi yang terus dilakukan, pengembangan sistem monitoring stok pupuk SIAGA kini telah diterapkan di pulau Jawa, selanjutnya sistem tersebut akan menjadi pilot project secara Nasional.
"Sistem SIAGA diharapkan bisa memberikan peringatan dini sehingga dapat segera diterapkan di wilayah-wilayah yang berpotensi untuk mengalami hambatan dalam proses distribusi sehingga bisa segera dilakukan realokasi," tandas Aas.(chi/jpnn)
Pupuk Indonesia memastikan terus memonitor stok dan penyaluran pupuk bersubsidi.
Redaktur & Reporter : Yessy
- Sampah Sisa Makanan Bergizi Gratis Akan Dipakai Membuat Pupuk
- Bongkar Penimbunan 25 Ton Pupuk Subsidi di Garut, Polisi Tetapkan A Jadi Tersangka
- 'Kartini Tani' jadi Cara Pupuk Indonesia Memberdayakan di Sektor Pertanian
- Teknologi Pertanian Presisi Dukung Produktivitas Pertanian Meningkat, Siap Swasembada Pangan
- Kejurnas Angkat Besi Junior Pupuk Indonesia 2024 Diikuti Atlet Aceh hingga Papua Pegunungan
- Bertemu Petani di Jabar, Syaikhu Janji Melanjutkan Program Penyaluran Subsidi Pupuk