Pupuk Indonesia Raih 3 Penghargaan di Ajang Anugerah BUMN 2025

Pupuk Indonesia Raih 3 Penghargaan di Ajang Anugerah BUMN 2025
Direktur Utama Pupuk Indonesia, Rahmad Pribadi (tengah). Foto dok Pupuk Indonesia

jpnn.com, JAKARTA - PT Pupuk Indonesia meraih penghargaan di ajang 14th Anugerah BUMN 2025.

Dalam ajang tersebut, Pupuk Indonesia meraih penghargaan dalam tiga kategori, yaitu Strategi Pertumbuhan Perusahaan Terbaik, Inovasi Bisnis Perusahaan Terbaik, dan Kolaborasi Strategis Perusahaan Terbaik.

Selain itu, Direktur Utama Pupuk Indonesia, Rahmad Pribadi, dinobatkan sebagai The Best CEO Visionary Leadership atas kepemimpinannya yang inovatif dan visioner dalam membawa Pupuk Indonesia ke arah pertumbuhan yang berkelanjutan.

“Penghargaan ini bukan hanya apresiasi bagi Pupuk Indonesia, tetapi juga pengakuan atas kerja keras seluruh insan perusahaan dalam mendorong inovasi dan kolaborasi yang berkelanjutan,” ujar Sekretaris Perusahaan Pupuk Indonesia, Wijaya Laksana.

"Kami terus berkomitmen untuk mengembangkan strategi pertumbuhan yang berdampak, menghadirkan inovasi dalam ekosistem bisnis, serta memperkuat kolaborasi dengan berbagai pemangku kepentingan guna mencapai ketahanan pangan nasional," imbuhnya.

Di sisi kepemimpinan, penghargaan The Best CEO Visionary Leadership yang diberikan kepada Rahmad Pribadi menjadi pengakuan atas kiprahnya dalam mendorong transformasi Pupuk Indonesia yang berorientasi masa depan dan berdaya saing global sebagai produsen pupuk terbesar di Asia Pasifik, Timur Tengah, dan Afrika Utara dengan tetap memperkuat rantai pasok dan distribusi guna memastikan ketersediaan pupuk bagi petani dalam negeri.

Dalam kategori Inovasi Bisnis Perusahaan Terbaik, Pupuk Indonesia terus mengoptimalkan efisiensi produksi melalui teknologi berbasis AI dan Big Data.

Saat ini, perusahaan telah memasang 32 ribu sensor di 48 pabrik guna meningkatkan produktivitas dan keandalan operasional.

Dengan visi yang jelas dan strategi yang terarah, Pupuk Indonesia optimistis dapat terus memperkuat peran sentral dalam mendukung ketahanan pangan.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News