Pupuk Indonesia Terbitkan Obligasi Rp 3,6 Triliun
jpnn.com, JAKARTA - PT Pupuk Indonesia (Persero) menerbitkan obligasi senilai Rp 3,6 triliun melalui Penawaran Umum Berkelanjutan (PUB) I Tahap I Tahun 2017.
Penerbitan surat utang tersebut merupakan bagian dari PUB senilai total Rp 10 triliun.
Obligasi berkelanjutan I tahap I Pupuk Indonesia terbagi menjadi dua seri, yaitu seri A bertenor tiga tahun dan seri B (7 tahun).
"Sesuai rencana, pembayaran bunga akan dilakukan setiap tiga bulan (triwulanan). Surat utang tanpa jaminan (clean basis) tersebut telah mendapat peringkat AAA dari Fitch Ratings," tutur Direktur Utama Pupuk Indonesia Aas Asikin Idat di Hotel Ritz Carlton, Pasific Place, Jakarta, Senin (12/6).
Pupuk Indonesia telah menunjuk PT Bahana Sekuritas, PT BCA Sekuritas, PT BNI Securities, PT Danareksa Sekuritas, dan PT Mandiri Sekuritas sebagai penjamin pelaksana emisi efek (Joint Lead Underwriter/JLU).
Sedangkan PT Bank Mega Tbk bertindak sebagai wali amanat.
Sesuai rencana, due diligence meeting dan public expose dilaksanakan pada 12 Juni 2017.
Masa penawaran awal (bookbuilding) berlangsung pada 12-20 Juni 2017. Sedangkan pernyataan efektif dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) diharapkan terbit pada 23 Juni 2017.
PT Pupuk Indonesia (Persero) menerbitkan obligasi senilai Rp 3,6 triliun melalui Penawaran Umum Berkelanjutan (PUB) I Tahap I Tahun 2017.
- Demi Wujudkan Swasembada, Pupuk Indonesia Ajak Petani Merauke Tebus Pupuk Bersubsidi
- Pupuk Indonesia dan TNI AD Kolaborasi Optimalkan Lahan Tidur Lewat Program Agro Forestry
- Pupuk Indonesia Siap Salurkan Pupuk Bersubsidi kepada Petani
- Pupuk Indonesia Gelar Kompetisi Jurnalistik, Total Hadiah Ratusan Juta
- Penyaluran Pupuk Subsidi Dipercepat
- Pupuk Indonesia Salurkan Pupuk Bersubsidi Kepada Petani, Sebegini Jumlahnya