Pupuk Kaltim Fasilitasi Pelaku Usaha Mikro Kecil di Festival UMKM 2022

jpnn.com, BONTANG - PT Pupuk Kalimantan Timur (Pupuk Kaltim) menggelar Festival UMKM 2022 di Lapangan Den Arhanud 002 Bontang selama empat hari, pada 22-25 November 2022.
Direktur SDM dan Umum Qomaruzzaman menjelaskan kegiatan ini sebagai salah satu upaya Pupuk Kaltim untuk menggeliatkan kembali perekonomian di Kota Bontang, khususnya di sektor UMKM yang sebelumnya terimbas pandemi dalam dua tahun terakhir.
Festival UMKM 2022 memfasilitasi 109 pelaku usaha yang terdiri dari kuliner, fashion, kerajinan, jasa dan lainnya.
Ditambah 10 wahana bermain anak serta berbagai hiburan menarik bagi masyarakat.
Selain di Kota Bontang, Festival UMKM 2022 juga digelar Pupuk Kaltim di tiga daerah lainnya di Indonesia, yakni Bojonegoro, Solo dan Gowa Sulawesi Selatan.
"Melalui kegiatan ini, Pupuk Kaltim ingin berbagi kebahagiaan bersama masyarakat Bontang di usia ke-45 tahun, sekaligus bentuk apresiasi atas dukungan yang selama ini diberikan. Semoga dengan festival UMKM ini geliat perekonomian di Kota Bontang dapat kembali tumbuh dan berkembang," ujar Qomaruzzaman.
Sebagai perusahaan yang peduli terhadap UMKM, Pupuk Kaltim berkomitmen untuk terus mendorong pengembangan, serta kemajuan UMKM lokal agar lebih mandiri dan berdaya saing.
Hal ini diwujudkan melalui program pembinaan langsung oleh perusahaan, maupun sinergi bersama Pemerintah dalam membantu peningkatan kesejahteraan dan kemandirian masyarakat.
Sebagai perusahaan yang peduli terhadap UMKM, Pupuk Kaltim berkomitmen untuk terus mendorong pengembangan, serta kemajuan UMKM lokal.
- Hadirkan Pelaku Usaha Hingga Akademisi, Kemenko PM Gelar Uji Publik Program Berdaya Bersama
- Antisipasi Dampak Tarif Resiprokal AS, Bea Cukai Jaring Masukan Pelaku Usaha Lewat CVC
- Larangan Penjualan Rokok Radius 200 Meter Dikhawatirkan Bakal Menyuburkan Rokok Ilegal
- Kementan Gelar Forum Komunikasi Publik Standar Pelayanan RIPH
- Fitur Kasir di Saku Bisnis Bank Raya Permudah Pelaku Usaha Pantau Keuangan Bisnis
- AMPI Lihat Peluang Besar dari Kebijakan Impor Prabowo