Pupuk Kaltim Gandeng TNK dan Benih Baik Tanam 500 Ribu Bibit Mangrove
"Untuk mangrove akan ditanam masing-masing 25 ribu bibit di Lembata dan Alor NTT, serta 50 ribu bibit di Sorong Papua Barat. Sementara untuk pohon mangga, ditanam sebanyak 10 ribu bibit di Kupang NTT," jelas Rahmad.
Perluasan mangrove Community Forest ditarget mencapai 1 juta pohon dalam satu tahun, sehingga realisasi 6 juta bibit mampu tercapai dengan kesinambungan penanaman hingga 2030. Dan dari penanaman kali ini, Pupuk Kaltim pun menargetkan carbon offset antara 50 - 200 ribu ton CO2 per tahun, sesuai dengan roadmap dekarbonisasi yang dijalankan perusahaan.
Founder Benih Baik Indonesia Andy F Noya, mengatakan community forest menjadi momentum bersama dalam mendorong perbaikan lingkungan dan menekan emisi karbon, disamping upaya meningkatkan kontribusi terhadap ekonomi masyarakat melalui pemberdayaan yang dilakukan.
"Hal ini penting untuk dijalankan secara kontinyu, mengingat manfaat yang dihasilkan tidak hanya bagi lingkungan tapi juga masyarakat dari sisi ekonomi dan pemberdayaan," ucap Andy.
Andy F Noya pun menilai community forest menjadi bukti konkret Pupuk Kaltim dalam mendukung pemerataan, tidak hanya dari sisi pembangunan tapi juga upaya perbaikan lingkungan hingga peningkatan ekonomi masyarakat.
Hal ini melihat realisasi yang dilaksanakan Pupuk Kaltim tidak hanya berfokus pada wilayah bagian barat, tapi juga menyasar kawasan timur Indonesia.
Wali Kota Bontang Basri Rase, turut mengapresiasi dukungan community forest yang digagas Pupuk Kaltim terhadap perbaikan lingkungan, dengan tetap memperhatikan aspek pemberdayaan bagi masyarakat.
Menurut dia, penanaman mangrove kali ini wujud komitmen Pupuk Kaltim membantu pemerintah dalam pelestarian kawasan, di mana Kota Bontang dengan 70 persen perairan membutuhkan keberadaan ekosistem mangrove untuk penahan abrasi, disamping fungsinya sebagai penyerap karbondioksida.
Community Forest juga langkah aktif Pupuk Kaltim dalam meningkatkan kontribusi terhadap pelestarian lingkungan, dengan target 10 juta pohon pada 2030.
- Pupuk Kaltim Kembali Raih Predikat Platinum di Ajang ASSRAT 2024
- Pupuk Kaltim Berhasil Pertahankan Predikat Platinum di Ajang SNI Award 2024
- Tinggalkan Karier Mapan, Agus Sugiri Sukses Bertani bersama Agrosolution Pupuk Kaltim
- Pupuk Kaltim Salurkan Bantuan Rp1 Miliar kepada ITS untuk Pengembangan Pendidikan & Startup
- Berkomitmen Dukung Pendidikan Vokasi, Pupuk Kaltim Dapat Penghargaan dari Kemenperin
- Tim Inovasi Pupuk Kaltim Raih 3 Penghargaan Terbaik di Ajang APQO 2024