Pura-Pura Jadi Atlet, Nekat Curi Dua HP
jpnn.com, SURABAYA - Sekuriti di Lapangan KONI Jatim Dedik Julianto menyalahgunakan celah keamanan di tempat olahraga untuk berbuat kejahatan.
Pengetahuan itu digunakan untuk melakukan kriminalitas. Pria asal Siwalankerto tersebut mencuri tas berisi barang berharga di area ruang ganti atlet.
Kasatreskrim Polrestabes Surabaya AKBP Sudamiran mengatakan, tersangka mencuri sebuah tas hitam merek Eiger yang berisi dua handphone dan dompet pada 24 Agustus lalu.
"Dia pura-pura jadi atlet," katanya.
Di ruang ganti tersebut, terdapat tas yang berisi HP dan dompet. Tas itu langsung dibawa keluar.
Tersangka berusia 36 tahun tersebut lantas pulang ke rumahnya. Dia menjual HP Samsung A7 dan Samsung A5 ke sebuah konter di kawasan Surabaya Selatan.
Selesai berlatih, korban kaget lantaran tasnya hilang. Dia segera melaporkan kejadian itu keesokannya ke Polsek Mulyorejo.
Petugas melakukan pelacakan. Pelaku tertangkap setelah petugas merunut penjualan HP tersebut ke konter.
Menyamar jadi atlet untuk mencuri sebuah tas hitam merek Eiger yang berisi dua handphone dan dompet
- Karyawan Bank Lampung Bobol ATM, Rp 800 Juta Raib
- Melawan Polisi, 5 Pelaku Curanmor di Serang Dihadiahi Timah Panas
- Detik-Detik Kakek R Pergoki Pencuri di Kebunnya, Berduel, Pencurinya Tewas
- Tim Resmob Polda Jabar Bergerak, 3 Warga Bandung Barat Diringkus
- Rumah Mat Solar di Pamulang Kemalingan, Begini Kronologinya
- Detik-Detik HS Dibunuh Secara Sadis, Istri, Anak & Mertuanya Selamat