Purnawirawan Pati TNI-Polri Ingatkan Penguasa Negara Bersikap Netral pada Pemilu 2024
jpnn.com, JAKARTA - Forum Keprihatinan Purnawirawan Perwira (FKKP) Tinggi TNI dan Polri menggelar pertemuan pada 26 Juni 2023.
Sebanyak sekitar 130 orang Purnawirawan Perwira Tinggi TNI-Polri yang hadir dalam pertemuan itu menyerukan kembali pentingnya kekuasaan negara benar-benar bersikap dan bertindak netral menjelang dan dalam pelaksanaan Pemilu 2024 mendatang.
Netralitas untuk memastikan Pemilu berlangsung demokratis, jujur dan adil. Pelaksanaan Pemilu harus mewariskan pembelajaran yang baik bagi generasi penerus pembangunan bangsa.
Koordinator FKKP Letjen TNI (Purn) Ediwan Prabowo bersama ratusan Jenderal, Laksamana, Marsekal yang telah mengakhiri masa tugasnya di jajaran TNI dan Polri itu mengingatkan, kontestasi Pemilu 2024 yang tidak netral dan jurdil berpotensi menambah dalamnya keretakan hubungan antaranak bangsa yang serius. Semua pihak harus berperan nyata dalam mencegah terjadinya keadaan demikian.
Dia mengaku adanya perasaan khawatir dan cemas ditengah-tengah masyarakat atas netralitas aparat keamanan dan aparat pemerintah, termasuk Plt. Pejabat Kepala Daerah dalam penyelenggaraan Pemilu 2024 nanti.
“Hal tersebut harus benar-benar dihindari. Pasalnya, ketidaknetralan pimpinan dan pejabat negara dapat memicu terjadinya kecurangankecurangan yang merusak tatanan demokrasi, yang ujungnya akan meninggalkan citra buruk eksistensi negara demokrasi kita, baik di dalam maupun di luar negeri,” kata peraih Bintang Adhi Makayasa di Akabri Darat tahun 1984 itu kemarin (26/6/2023).
Purnawirawan Pati bintang tiga Angkatan Laut anggota FKKP Laksamana Madya TNI (Purn) Dr. Deddy Muhibah Pribadi menambahkan adanya kecemasan potensi kecurangan yang timbul seiring dengan munculnya informasi adanya daftar pemilih palsu yang manipulatif.
“Berita puluhan juta daftar pemilih yang tidak valid bermunculan. Harus diantisipasi,” ujarnya.
Forum Keprihatinan Purnawirawan Perwira (FKKP) Tinggi TNI & Polri menyerukan pentingnya kekuasaan negara bersikap dan bertindak netral pada Pemilu 2024.
- Rommy Minta Pengurus Partai Tobat, Wasekjen PPP Bereaksi Begini
- Hadiri HUT ke-60 Golkar, Bamsoet Apresiasi Prabowo Dukung Perubahan Sistem Demokrasi
- Mardiono: Kader PPP Menyalahkan Kekurangan Logistik Pas Kalah Pemilu 2024
- KPK Proses Laporan Dugaan Korupsi Aset Pemkab Kutai Timur di Jakarta
- 4 Ajudan Presiden Prabowo Sosok Mumpuni
- Keluarga Besar Purnawirawan TNI-Polri Jawa Tengah Dukung Ahmad Luthfi