Purwokerto-Cilacap Terancam Putus
Kamis, 08 Maret 2012 – 13:30 WIB
PATIKRAJA-Talud penahan tebing Sungai Logawa yang merupakan talud penahan ruas jalan nasional penghubung Kota Cilacap-Purwokerto terancam putus. Ini bisa terjadi jika pemerintah tidak segera memperbaiki talud yang ambrol. Dari pantauan Radarmas (Group JPNN), dinding talud setinggi 10 meter tersebut ambruk sepanjang 20 meter dari panjang talud keseluruhan yang mencapai 50 meter. Musim hujan yang kerap melanda Banyumas, dikhawatirkan akan semakin mengikis dinding talud yang berada tepat di depan Balai Desa Patikraja tersebut.
Andi (25) salah satu warga sekitar mengatakan bahwa sebelum pembatas jalan tersebut ambrol, hujan telah mengguyur daerah sekitar. " Sebelumnya hujan lumayan deras, kemudian sekitar jam 04.00 WIB pagi pondasi pembatas jalan tersebut ambrol," tuturnya.
Kondisi konstruksi bangunan pembatas jalan yang terdapat banyak retakan dan sudah rapuh tersebut menambah gampang ambrolnya bangunan.
Baca Juga:
PATIKRAJA-Talud penahan tebing Sungai Logawa yang merupakan talud penahan ruas jalan nasional penghubung Kota Cilacap-Purwokerto terancam putus.
BERITA TERKAIT
- Peringatan Dini Awal Februari 2025: Jateng Waspada Angin Kencang
- Di Balik Dinding Sekolah yang Nyaris Roboh, Ada Asa dan Gizi dari Polres Inhu
- Puluhan Perangkat Desa di Rejang Lebong Lulus Seleksi PPPK 2024
- Aksi Polisi Seberangi Sungai Sambil Bawa Laras Panjang Saat Tangkap Perusak Hutan Lindung di Riau
- Mulai 4 Februari, 80 Puskesmas di Kota Bandung Siap Layani MCU Gratis
- Kapal Tanker Bawa Minyak Sawit Mentah Terdampar di Pamekasan, 6 ABK Dievakuasi