Pusat Dukung Pembangunan PLTU Batang
Minggu, 12 Mei 2013 – 00:38 WIB
Untuk membangun PLTU itu, Pemerintah akan menggandeng pengusaha asing dan lokal. Di antaranya, J. Power, Itochu, dan Adaro dengan investasi sebesar 4 miliar dolar AS sedangkan pelaksana tender adalah PT Bimasena Power Indonesia.
"Dari dana sebesar itu, J Power mengeluarkan dana sebesar 34 persen, Itochu 32 persen dan Adaro 34 persen yang menunjukkan bahwa kerja sama pemerintah dengan swasta (KPS) sangat penting," ujarnya.
Pembangunan PLTU rencananya akan dilakukan 6 Oktober 2013 setelah Amdal dan pembebasan lahannya diselesaikan. Menurut dia, pembebasan tanah saat ini sudah mencapai 80 persen, jadi sekitar Mei-Juni dan Juli semua masalah sudah tuntas. Tentunya untuk tanah ada sertifikasi.
PLTU ini menggunakan lahan 226 hektar. 186 hektar sudah dibebaskan. PLTU tersebut menggunakan teknologi terkini yang disebut Ultra Super Criticel dan rencananya akan selesai pada 2017 mendatang. (awa/jpnn)
JAKARTA - Deputi Menko Perekonomian Bidang Infrastruktur dan Pengembangan Daerah Lucky Eko menyatakan mendukung pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga
BERITA TERKAIT
- 391 Peserta Ikuti SKB CPNS Kota Bengkulu
- Menjelang Nataru, Polda Lampung Gelar Operasi Lilin Krakatau 2024
- Jadi Mitra Strategis Kementan, Kementrans Siap Bantu Penyediaan Tenaga Kerja
- Pengamanan Nataru, Polres Banyuasin Kerahkan 304 Personel Gabungan
- Jalur Puncak Bogor Malam Tahun Baru Ditutup untuk Kendaraan
- Kasus Suap Seleksi PPPK Batu Bara, 5 Terdakwa Divonis 1 Tahun Penjara